Gegara Inflasi Sony Naikan Harga PS5, Nintendo Bagaimana?

Sabtu 27-08-2022,15:54 WIB
Reporter : Makruf
Editor : Makruf

JAKARTA, FIN.CO.ID - Inflasi tengah terjadi saat ini, dan salah satu efeknya terhadap dunia gaming adalah lonjakan harga konsol, sebagaimana yang terjadi pada PlayStation 5.

Meski begitu, inflasi sepertinya tidak mempengaruhi kebijakan semua produsen konsol, Nintendo salah satunya.

Seperti dilaporkan Eurogamer, Nintendo belum punya rencana untuk menaikan harga Switch, meski inflasi melanda.

(BACA JUGA:Emulator PS5 Sudah Tiba, Link Download-nya Ada di Sini)

(BACA JUGA:Nintendo Bakal Buka Akses Demo Splatoon 3, Catat Tanggal Mainnya)

Menurut Presiden Nintendo Shuntaro Furukawa, pihaknya tidak memiliki rencana untuk menaikan harga konsol gaming mereka, sebagaimana disampaikan kepada pra pemegang saham.

"Kami belum bisa berkomentar soal strategi harga, saat ini ini kami tidak punya rencana untuk mengubah harga perangkat keras kami karena inflasi atau kenaikan biaya pengadaan di setiap negara," kata Nintendo dalam sebuah pernyataan.

"Harga akhir kepada konsumen ditentukan oleh penjual, tapi, seperti yang dikatakan Tuan Furukawa, Nintendo tidak punya rencana untuk menaikkan harga perangkat keras," kata Nintendo lagi.

Strategi yang digunakan Sony untuk menghadapi inflasi berbeda. Mereka menaikkan harga konsol PlayStation 5 di beberapa negara, antara lain Eropa, Inggris Raya, China, Jepang, Australia, Meksiko dan Kanada

Sony Naikan Harga PS5

Sony Group Corp mengungkapkan kenaikan harga konsol game PlayStation 5 di beberapa belahan dunia.

Kenaikan harga PS5 tersebut adalah akibat dari tekanan ekonomi yang melanda dunia belakangan ini.

Menurut Sony, sebagaimana dilaporkan Reuters, harga PS5 Disk Edition naik menjadi 549,99 euro di Eropa, dari sebelumnya 499,99 euro.

Meski harga PS5 naik di sejumlah wilayah, Sony memastikan harga konsol di Amerika Serikat stabil.

Sony pada Mei menyatakan tahun ini adalah waktu yang tepat untuk memproduksi lebih banyak unit PS5 supaya bisa menutup kesenjangan produksi PlayStation 4.

Konsol PlayStation 4 semestinya tidak diproduksi lagi, namun, tetap dilanjutkan karena ketersediaan komponen lebih banyak dibandingkan PlayStation 5.

Di Indonesia sendiri, harga PS5 terpantau masih dalam angka normal. Terlebih di Tanah Air, harga PS5 baru memasuki harga normalnya dalam beberapa bulan terakhir.

PlayStation 5 dirilis sejak akhir 2020, antusiasme konsumen yang tinggi ditambah krisis chip menyebabkan konsol ini langka di pasaran.

Di awal perilisannya, dan akibat kelangkaan unit, PS5 di Indonesia sempat dibanderol dengan harga fantastis.

Ada yang menjualnya di angka 18 juta per unit, kala itu malah ada juga yang memanfaatkan momen untuk menjualnya di angka 20 jutaan.

Kategori :