Gencatan Senjata Gaza dan Israel: Pemimpin Jerman dan Inggris Serukan Penerapan Penuh Kesepakatan

fin.co.id - 03/02/2025, 18:07 WIB

Gencatan Senjata Gaza dan Israel: Pemimpin Jerman dan Inggris Serukan Penerapan Penuh Kesepakatan

Situasi di Gaza. (Sumber X @AssalRad)

fin.co.id - Pemimpin Jerman dan Inggris, pada Minggu, 2 Februari 2025, mengungkapkan seruan tegas untuk penerapan penuh gencatan senjata di Gaza.

Gencatan senjata ini menjadi bagian dari kesepakatan tiga tahap yang dapat menghentikan perang Israel di Gaza yang telah berlangsung selama lebih dari 15 bulan.

Kesepakatan ini menjadi harapan untuk mengakhiri penderitaan yang dialami oleh ribuan warga Palestina dan Israel.

Gencatan Senjata Gaza: Bagian dari Harapan Perdamaian

Kanselir Jerman, Olaf Scholz, dan Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, bertemu untuk membahas berbagai isu global, termasuk situasi yang terus berkembang di Gaza.

Dalam pertemuan tersebut, kedua pemimpin sepakat bahwa penerapan penuh gencatan senjata Gaza adalah langkah krusial dalam mencapai perdamaian jangka panjang.

Meskipun gencatan senjata selama enam pekan telah dimulai, masih banyak tahap yang harus dilalui agar kesepakatan ini dapat diselesaikan dengan sukses.

Gencatan senjata Gaza yang sedang berlangsung merupakan bagian dari kesepakatan tiga tahap yang diharapkan dapat mengakhiri perang yang sudah menelan lebih dari 47 ribu nyawa warga Palestina dan merusak Gaza.

Para pemimpin dunia, termasuk Scholz dan Starmer, menggarisbawahi pentingnya menjaga momentum dan memastikan bahwa semua fase dari kesepakatan ini dilaksanakan sepenuhnya.

Pencapaian Gencatan Senjata dan Pembebasan Tahanan

Salah satu aspek yang disoroti dalam pembicaraan ini adalah pembebasan tahanan, yang telah menjadi bagian dari kesepakatan gencatan senjata Gaza.

Scholz dan Starmer menyambut positif proses ini, yang memberikan harapan baru bagi keluarga para tahanan.

Mereka menegaskan bahwa penyelesaian penuh gencatan senjata tidak hanya berfokus pada penghentian pertempuran, tetapi juga pada pemulihan hubungan dan menciptakan kondisi yang kondusif bagi perdamaian yang berkelanjutan.

Starmer menegaskan bahwa solusi dua negara yang adil dan saling menguntungkan antara Israel dan Palestina merupakan kunci untuk perdamaian yang langgeng.

Menurutnya, Israel harus tetap aman dan terlindungi, sementara Palestina juga harus mendapatkan kedaulatan yang layak untuk membangun masa depan yang lebih baik.

Tantangan di Depan Mata: Gencatan Senjata Gaza Masih Berjalan

Meski langkah awal menuju perdamaian telah diambil, gencatan senjata Gaza dan Israel masih menghadapi banyak tantangan.

Salah satunya adalah bagaimana kedua belah pihak dapat melanjutkan perundingan dan mematuhi kesepakatan tanpa adanya pelanggaran.

Sigit Nugroho
Penulis