fin.co.id - Anggota DPD Alfiansyah Bustami alias Komeng melontarkan candaan saat menanggapi polemik pagar sepanjang 30,16 km di perairan Kabupaten Tangerang, Banten.
Ia berkelakar seharusnya ada kerja sama dengan perusahaan teralis atas pembangunan pagar tersebut.
“Itu harusnya ada kerja sama dengan perusahaan teralis. Jadi enak semuanya kerja, yang magar dapet duit, yang dipagar juga dapat duit,” ujar Komeng kepada wartawan, Selasa, 14 Januari 2025.
Sementara itu, pimpinan DPD, Ali Alwi menyebut, pemagaran laut yang diduga kuat dilakukan Agung Sedayu Group, merupakan kerjaan yang serakah.
Baca Juga
- Prabowo Tidak Suka Ada yang Jelek-jelekin Megawati
- Teori Denny JA tentang Agama di Era AI Mulai Diajarkan di Kampus
“Tanya sama anggota DPD Banten, pemagaran laut itu kerjaan orang serakah. Itu saja sudah jawabannya. Jadi kalau orang serakah itu, dia bagaimana penguasaan fisik itu dilakukan dulu. Awalnya, pagarnya pagar bambu, tapi lihat nanti, sebentar lagi jadi pagar beton,” ucap Ali.
Sebagai informasi, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sudah menyegel pagar tersebut atas instruksi dari Presiden Prabowo Subianto.
Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pung Nugroho Saksono mengatakan instruksi diberikan Prabowo kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Kemudian arahan tersebut disampaikan kepadanya dalam berupa perintah penyegelan.
"Ya, ini udah viral dan Pak Presiden sudah menginstruksikan, saya pun tadi pagi diperintahkan Pak Menteri langsung untuk melakukan penyegelan. Negara tidak boleh kalah. Sekali lagi saya ulangi, negara tidak boleh kalah," kata dia. (Ani)
Baca Juga
- Melalui Keberpihakan terhadap UMKM dan Ekonomi Kerakyatan, BRI Berhasil Jaga Stabilitas Kinerja
- BRI Masuk Jajaran Perusahaan Elite di Asia-Pasifik 2025 Versi Majalah TIME