fin.coid - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan rencana melibatkan dua pelatih lokal dalam tim kepelatihan Timnas Indonesia yang dipimpin oleh Patrick Kluivert.
Proses seleksi ini akan dilakukan langsung oleh Kluivert dan tim kepelatihannya.
Erick Thohir menjelaskan bahwa PSSI akan menyusun daftar kandidat pelatih lokal yang layak dan menyerahkannya kepada tim Patrick Kluivert untuk seleksi.
“Untuk proses perekrutan pelatih lokal sesuai kesepakatan melalui interview. Nanti kami kasih slot ada dua pelatih lokal,” ujar Erick, Selasa 14 Januari 2025.
Erick menambahkan, PSSI hanya bertindak sebagai fasilitator dengan menyodorkan sekitar 10 nama calon pelatih lokal. Keputusan akhir akan diserahkan sepenuhnya kepada Kluivert dan timnya.
“Jadi PSSI hanya menyodorkan nama. Mungkin ada 10 nama, lalu nanti dipilih Coach Patrick,” jelas Erick.
Belakangan, muncul spekulasi di media sosial yang menyebutkan bahwa Raphael Maitimo dan Irfan Bachdim akan menjadi bagian dari tim kepelatihan Timnas Indonesia. Namun, Erick membantah kabar tersebut.
Baca Juga
“Jadi jangan percaya yang beredar di medsos,” tegas Erick Thohir, menanggapi isu yang berkembang.
Selain rencana perekrutan pelatih lokal, Erick Thohir juga mengumumkan bahwa PSSI telah merekrut tiga asisten pelatih baru dari Belanda untuk membantu Patrick Kluivert.
Ketiganya bertugas sebagai performance coach, pelatih kiper, dan video analis.
“(Dalam) 1-2 hari ini saya sudah tanda tangan tambahan, ada performance coach dan pelatih goalkeeper. Nanti biar Coach Patrick yang umumkan, bukan saya. Kami juga ada video analis,” ungkap Erick.
Dua asisten pelatih lainnya yang sudah masuk tim Kluivert adalah Denny Landzaat dan Alex Pastoor.
Denny Landzaat telah dikenalkan ke publik bersamaan dengan Patrick Kluivert pada Minggu 12 Januari 2025, sementara Alex Pastoor dijadwalkan tiba di Indonesia pada Februari 2025.
Langkah Erick Thohir untuk melibatkan pelatih lokal dalam tim Kluivert adalah bagian dari upaya meningkatkan kompetensi pelatih Indonesia melalui transfer pengetahuan dari tim kepelatihan internasional.
Selain itu, dengan melibatkan para ahli dari Belanda, termasuk asisten pelatih dan staf pendukung lainnya, diharapkan performa Timnas Indonesia dapat meningkat signifikan di ajang kompetisi internasional mendatang.