Viral . 02/10/2024, 21:20 WIB
fin.co.id - Generasi Z atau yang biasa disebut Gen Z, lahir di era digital, dan perilaku konsumsi mereka telah menjadi sorotan.
Salah satu tren yang sedang marak di kalangan Gen Z melalui berbagai media sosial adalah fenomena doom spending.
Istilah ini merujuk pada kebiasaan belanja berlebihan akibat perasaan cemas, stres, atau putus asa, yang sering dipicu oleh berita buruk atau ketidakpastian tentang masa depan.
Doom spending biasanya terjadi ketika seseorang merasa terjebak dalam situasi yang tidak menentu.
Bagi Gen Z, yang tumbuh di era perubahan cepat dan ketidakpastian global, stres terkait isu lingkungan, politik, dan ekonomi bisa menjadi pemicu utama.
Dalam upaya mencari pelarian dari stres tersebut, mereka cenderung mengalihkan fokus dengan melakukan belanja impulsif.
Platform e-commerce yang mudah diakses dan media sosial yang menampilkan gaya hidup konsumeris semakin memperparah kebiasaan ini.
Belanja impulsif ini sering kali dilakukan tanpa perencanaan yang matang, yang kemudian berdampak pada kondisi keuangan mereka.
Meski memberi kepuasan sesaat, banyak yang merasa menyesal setelahnya karena pengeluaran yang tidak terkendali.
Lebih parahnya, kebiasaan doom spending dapat mengakibatkan masalah finansial jangka panjang, terutama bagi mereka yang belum memiliki sumber pendapatan stabil.
Bagi banyak Gen Z, dorongan untuk mengikuti tren terbaru atau gaya hidup selebriti dan influencer di media sosial juga menjadi faktor pendorong doom spending.
FOMO (Fear of Missing Out) mendorong mereka untuk membeli barang-barang yang mungkin tidak diperlukan, hanya agar tidak ketinggalan tren. Ini bisa berupa fashion, gadget, atau bahkan pengalaman seperti liburan mewah.
Untuk mengatasi fenomena ini, penting bagi Gen Z untuk meningkatkan literasi keuangan dan memahami pentingnya pengelolaan uang.
Menyusun anggaran dan membatasi diri dari godaan konsumsi berlebihan adalah langkah awal yang bisa diambil. Selain itu, belajar memisahkan kebutuhan dari keinginan juga dapat membantu mengurangi dorongan belanja yang tidak perlu.
Pada akhirnya, doom spending bukanlah solusi jangka panjang untuk mengatasi stres. Mengembangkan kebiasaan sehat, seperti berolahraga, meditasi, atau menyalurkan energi pada aktivitas produktif, bisa menjadi alternatif yang lebih baik untuk mengelola emosi negatif.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com