Nasional . 15/07/2024, 09:27 WIB

Gagal Masuk Akpol 2 Kali, Regina Catar Akpol Asal Lampung Tak Patah Semangat dan Kini Ranking 1

Penulis : Mihardi
Editor : Mihardi

fin.co.idRegina Anugerahanni Rosari atau Regina patah arang meski dua kali tidak lolos seleksi masuk Akademi Kepolisian (Akpol). Berangkat dari semangat, Regina jadi satu-satunya Calon Taruni Akpol (Catar) asal Lampung yang ikut seleksi tingkat pusat.

Bahkan, di tingkat Polda Lampung, Regina ranking 1. Regina adalah satu di antara 492 Calon Taruna – Taruni Akpol yang saat ini sedang mengikuti serangkaian tes tingkat pusat.

Sebelumnya berturut-turut, dia ikut tes tahun 2022 dan 2023, namun gagal. Seleksi tahun ini, Regina berharap bisa lolos sebab merupakan tahun kesempatan terakhirnya mengikuti seleksi.

“Tahun pertama saya gugur di perankingan awal, ranking tiga. Tahun kedua, saya gugur di pantukhir (pemantauan akhir) daerah, ranking dua. Tahun ini Puji Tuhan, saya ranking satu. Karena Lampung, tiap tahun cuma ngirim taruninya (calon taruni) cuma satu,” kata Regina kepada wartawan, Senin 15 Juli 2024.

Regina berasal dari keluarga sederhana, bukan keluarga kaya. Ayahnya mantan satpam, kini bekerja swasta. Ibunya sampai hari ini berdagang sembako.

Dia juga kerap berinteraksi dengan masyarakat di lingkungan, melihat fenomena yang terjadi. Itu yang jadi pendorong kuat Regina mengejar cita-cita untuk lolos jadi Taruni Akpol.

“Saya ingin mengabdi ke masyarakat, mereka yang membutuhkan uluran tangan secara langsung, kehadiran sebagai penegak hukum dan selalu ada buat orang-orang kecil. Karena juga berasal dari orang-orang kecil,” lanjutnya.

Regina merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya masuk bintara Polri dan sudah berdinas dari tahun 2020 di Polres Tulang Bawang, Lampung. Regina bersekolah TK – SD di Fransiskus, SMP di Xaverius dan SMA kembali ke Fransiskus. Semuanya di Bandar Lampung.

“Swasta Katolik semua,” sambung gadis kelahiran Bandar Lampung 19 Oktober 2003 itu.

Rangkaian tes, kata dia, ayah dan ibu menemaninya. Namun, kemarin ayahnya sudah kembali ke Lampung karena harus kembali bekerja. Pada hari Minggu ini, ibunya menemani Regina menjalani tes.

“Tapi saya enggak bisa ketemu juga, kemarin sempet liat-liatan aja gitu,” lanjutnya.

Regina juga menyebut keinginannya masuk Akpol karena pertama belum ada keluarganya yang masuk. Kemudian ingin pekerjaan dengan karir yang jelas sekaligus ada pengabdian ke masyarakat.

“Persiapannya, lebih banyak les, belajarnya lebih giat, juga intropseksi diri ternyata ada banyak aspek yang perlu diperhatikan di luar belajar. Latihan, sikap kita ke orang gimana. Bahwa, kita nggak tahu doa siapa yang bakal terkabul, jadi kita mesti berbuat baik ke orang lain,” tuturnya.

(Ani)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com