Viral

Peristiwa Vandalisme di Konser NDX AKA Tangerang Bikin Miris, Sandy Pas Band: Itu Drum Harga 150 Juta!

fin.co.id - 25/06/2024, 12:40 WIB

Tangkap Layar Video Amatir Acara Konser Musik di Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, yang Berakhir Ricuh, pada Minggu (23/6) malam.

fin.co.id - Peristiwa vandalisme berupa pambakaran, perusakan dan penjarahan alat-alat produksi pada acara Lentera Festival Tangerang, yang sedianya bakal menampilkan artis-artis seperti NDX AKA dan Guyon Waton, membuat miris di kalangan artis.

Mereka menyesalkan bahwa vandalisme itu harus terjadi hingga merugikan pihak vendor yang bahkan belum dibayar oleh panitia konser.

Salah satu artis Drummer Pas Band, Sandy Andarusman pada postingan Instagramnya di akun sandypasband, mengomentari peristiwa yang terjadi minggu malam, 23 Juni 2024 di Pasar Kemis Tangerang tersebut.

Sandy mengatakan, pihak panitia harus bertanggungjawab atas kejadian tersebut. Hal ini, kata dia, juga harus menjadi pelajaran bagi para artis hingga vendor alat, bahwa harus ada perjanjian awal perihal pembayaran sebelum acara dimulai, agar kejadian seperti ini tak terulang kembali.

Baca Juga

"Sedih musti terjadi lagi .......Event konser musik karena ulah EO yg kabur bawa duit akhirnya ga bayar Vendor , ga bayar artis akhirnya Vendor alat, panggung; sound musti rugi berkali lipat , udah ga dibayar sewanya eeh dirusak penonton !!! .............," tulis Sandy pada akun IG nya, dilihat fin.co.id, Selasa 25 Juni 2024.

"Makanya penting aturan pembayaran Harus LUNAS sebelum berangkat ke venue buat semua Vendor termasuk artis ! Mengantisipasi kejadian kaya gini !!!," tegas Sandy.

Sandy mengatakan, Pas Band juga pernah mengalami hal yang hampir sama, yaitu ketika sudah manggung tidak dibayar oleh panitia. " @pasband.id pernah beberapa kali dibohongin sama EO karena terlalu baik dan terlalu percaya , dibayar pake Handphone Semua panitia EO juga pernah, dibayar pake mobil panitia pernah.........," kata Sandy.

Pemilik rambut bergaya Mowhawk berwarna merah itu pun menyoroti ulah oknum penonton yang beringas menghancurkan unit drum milik vendor secara membabibuta. Hal itu sangat disayangkan. Karena Sandy sendiri adalah seorang drummer, tentu saja ia tahu berapa harga drumset yang dihancurkan oknum penonton yang beringas tersebut.

"Sebagai Penonton pasti kecewa udah jauh2 dateng, beli tiket , berharap nonton idola eeeeh ga jadi !!! Tapi ga ngehancurin barang orang juga kali ..............itu drum harga 150jtaaaaaaa," tulis Sandy.

Baca Juga

Senada dengan Sandy, Drummer session player Iqbal, melalui akun IG nya drumNDRUM menyesalkan bahwa kegiatan vandalisme oknum penonton yang merusak drumset milik vendor, bahkan sambil merekam hal itu dengan penuh kebahagiaan. Menurutnya, hal itu bukanlah hal yang pantas menjadi tontonan. Ia berharap kejadian peserti itu tak akan terulang kembali di masa yang akan datang.

"Kok bisa hal begini jadi tontonan? trus ada yang teriak bakarrrrr, pada rame2 keluarin HP buat konten,"

"semoga hari ini VIRAL dan besok ada solusinya.

sebuah kejadian di Lentera Festival Tangerang," tulis Iqbal.

Sebelumnya, konser artis dangdut koplo NDX AKA dan Guyon Waton yang sedianya manggung di Pasar Kemis Tangerang pada Minggu malam, 23 Juni 2024, berujung anarkis lantaran para penonton yang sudah rela membayar tiket Rp100 ribu per orang, justru mendapati konsernya gagal, sang artis batal manggung.

Padahal, ribuan penonton telah memadati venue konser. Alhasil, penonton yang merasa kecewa, menuntut refund uang tiket mereka.

Sayangnya, karena panitia acara justru diduga kabur tak bertanggungjawab, penonton lantas meluapkan kekecewaan mereka dengan merusak alat-alat produksi milik vendor yang berada di venue konser.

Sigit Nugroho
Penulis
-->