MEGAPOLITAN . 13/05/2024, 15:44 WIB

Ajukan Banding! Korban Mafia Tanah Ciputat Datangi PN Tangerang

Penulis : Rikhi Ferdian
Editor : Rikhi Ferdian

Menurut Edward, dengan adanya dua putusan yang berbeda ini hanya akan menambah masalah dalam upaya penegakan hukum pada perkara sengketa tanah yang bergulir sejak tahun 2012 itu.

"Itu yang akan kami soroti dalam perkara banding nanti," imbuhnya.

Edward menambahkan, selain ke Bareskrim Polri pihaknya juga akan melaporkan perkara yang diduga kuat melibatkan mafia tanah ini ke instansi l ainnya yang terkait.

Terlebih, perkara sengketa tanah milik ahli waris alm Zakirudin Djamin ini tak kunjung selesai dalam kurun selama 12 tahun. 

"Kami juga meminta menteri BUMN untuk bertindak karena BSI dan BTN di bawah koordinasi beliau," katanya

"Karena kami menganggap bank-bank ini aneh karena sampai hari ini dua bank ini tidak pernah menyita aset yang mempunyai hutang (Henhen Gunawan) ke bank tersebut. Ini malah jadi terbalik hak para ahli waris ini yang disita," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, p erkara sengketa tanah kurang lebih seluas 3.500 meter persegi yang bergulir sejak tahun 2012 di Ciputat, Tangerang Selatan, tak kunjung usai.

Tanah milik alm Dzakiruddin Djamin yang diwariskan kepada anak-anaknya tersebut bersengketa dengan adanya dua putusan dari Pengadilan Negeri (PN) yang berbeda, yaitu di PN Bogor dan PN Tangerang.

Persoalan kepemilikan tanah ini bergulir ke pengadilan setelah ahli waris mengetahui jika ternyata sertifikat tanahnya telah dijaminkan ke Bank Syariah Mandiri untuk peminjaman uang atas kasus kredit fiktif tahun 2012 silam.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com