FIN.CO.ID - Tenaga kesehatan (nakes) di Tangerang Selatan (Tangsel) yang bertugas pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 diminta untuk terus melakukan monitoring dalam memastikan kesehatannya. Karena, selama pelaksanaan Pemilu 2024 sebanyak 1.230 nakes dikerahkan.
"Kami tugaskan tenaga kesehatan untuk monitoring terus sebab petugas ini bekerja dari sebelum pemungutan suara hingga kini," kata Wakil Wali (Wawali) Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan dalam keterangannya di Tangerang, Senin 19 Februari 2024.
BACA JUGA:
- Nakes Mogok Kerja Setelah RUU Kesehatan Disahkan DPR, Pengamat: Berdampak Serius ke Masyarakat
- Dinkes Riau Catat 2 Petugas KPPS Meninggal dan 249 Orang Sakit
Selama pelaksanaan Pemilu 2024, kata dia, Dinas Kesehatan (Dinkes) mengerahkan 1.230 tenaga kesehatan untuk memastikan kesehatan para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Kemudian ada juga yang dari pemilih, Bawaslu, PPS, saksi dan lainnya.
Seluruh orang yang terkait dalam Pemilu mendapatkan pengawasan dan tindakan cepat dalam urusan kesehatan. Dia menjelaskan, berbagai persiapan memang telah dilakukan Pemkot Tangerang Selatan mengantisipasi adanya korban pada Pemilu 2019 silam.
"Maka itu kita selalu pastikan kesehatan seluruh pihak dari petugas hingga warga agar pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar dan aman," ujarnya.
Maka itu, Pilar mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan yang terlibat pada pesta demokrasi ini. Karena, kata dia, pelayanan kesehatan juga bagian penting.
"Terima kasih kepada kawan-kawan tenaga kesehatan yang sudah bekerja keras untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para petugas TPS, warga, kita doakan semoga semua berjalan lancar, aman dan sehat selalu," pungkasnya.
BACA JUGA:
- 57 Petugas KPPS Pemilu 2024 Meninggal, PKB: Semoga Husnul Khatimah
- Petugas KPPS Pilkada 2024 Perlu Cek Kesehatan
