FIN.CO.ID- Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) bidang dakwah, KH Cholil Nafis menyoroti keberadaan panelis dalam debat capres cawapres yang sudah dua kali digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Pada Jumat 22 Desember kemarin misalnya, ada 11 panelis yang hadir dalam debat calon wakil presiden (cawapres).
11 panelis ini merupakan para pakar ekonomi dari beberapa Universitas ternama. Namun, mereka tidak berperan aktif saat debat berlangsung.
"Mikir-mikir aja, sudah dua kali debat capres cawapres, diundang orang-orang pintar, tugasnya cuma ngambil nomer," ujar Kiyai Nafis dilansir dari akun Instagram-nya, Minggu 24 Desember 2023.
BACA JUGA:
- Adu Keunggulan dengan Mahfud MD Dalam Debat, Gibran Dikira Cupu Ternyata Suhu
- Gerindra Bantah Prabowo Kasar ke Bahlil Lahadalia saat Debat Cawapres
Nafis mengatakan, seharusnya para panelis diberikan kesempatan mengoreksi, atau menjelaskan ketika ada argumen capres dan cawapres yang perlu diluruskan.
"Misalnya kalau debat ekonomi kaya semalam, ini kan hadir ahli ekonomi. Nah kalau data salah, 7 persen 5 persen salah, harusnya ahli ekonomi itu memberi komentar" kata Nafis.
Nafis juga bilang, Panelis yang hadir juga harus jadi penengah. Misalnya ada singkatan yang dilontarkan cawapres yang tidak dimengerti lawan debatnya, maka panelis harus berikan penjelasan.
"Saya hanya berpikir seandainya panelis itu bisa jadi penengah dan memberikan komentar atas materi debat itu. Sayangnya mereka orang pintar dan ahli di bidangnya hanya hadir tapi tidak fungsi maksimal ilmunya" ujarnya.
BACA JUGA:
- Ridwan Kamil Beberkan Kunci Keberhasilan Gibran Tampil Dominan di Debat Cawapres
- Heboh! Prabowo Tarik Jaket Menteri Investasi Bahlil saat Nonton Debat Cawapres 2024
Nafis menyarankan agar debat selanjutnya untuk bisa mengubah format debat agar bisa melibatkan panelis.
"Besok-besok barangkali KPU bisa mengubah format debat capres cawapres lebih edukatif" tururnya.
Debat debat pertama calon wakil presiden (cawapres) yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada 22 Desember 2023 mala itu, hadir sebanyak 11 panelis.
Mayoritas mereka merupakan ekonom dan akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Berikut daftar nama 11 panelis debat kedua Pilpres 2024 .