Tips Memilih Oli yang Cocok untuk Motor, Awas Salah Pilih Bisa Bahaya!

3. Standar kualitas

Oli mesin diuji dan diberikan standar kualitas oleh berbagai organisasi, seperti API (American Petroleum Institute) dan JASO (Japanese Automotive Standards Organization).

Oli mesin dengan standar API SJ atau lebih tinggi lebih cocok untuk motor dengan mesin injeksi. Sedangkan oli mesin dengan standar JASO MA2 atau lebih tinggi lebih cocok untuk motor dengan kopling basah.

BACA JUGA:

• Bocoran Honda Karisma 125 Matic: Skutik Entry-Level Calon Pesaing Serius Yamaha FreeGo, Suzuki Nex II dan Kymco Genio
• Review Honda Scoopy Stylo: Skutik Retro Modern yang Stylish dan Berkelas, Harga Terjangkau!

Dengan memilih oli mesin yang tepat, maka mesin motor Anda akan bekerja dengan baik dan awet.

Pergantian oli mesin pada sepeda motor (Ilustrasi)-Credit Image: Astra Motor-

Apa yang terjadi jika salah memilih oli untuk motor?

Salah memilih oli mesin untuk motor dapat menimbulkan berbagai masalah, antara lain:

1. Performa mesin menurun

Oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat menyebabkan performa mesin menurun. Hal ini karena oli mesin tidak dapat melumasi komponen mesin dengan baik.

2. Konsumsi bahan bakar meningkat

Oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar meningkat. Hal ini karena oli mesin yang terlalu kental dapat menghambat kinerja mesin.

3. Mesin cepat panas

Oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat menyebabkan mesin cepat panas. Hal ini karena oli mesin yang terlalu encer tidak dapat melindungi mesin dari gesekan.

4. Mesin mudah rusak

Oli mesin yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin dapat menyebabkan mesin mudah rusak. Hal ini karena komponen mesin tidak dapat terlumasi dengan baik dan dapat mengalami gesekan yang berlebihan.

BACA JUGA:

• Spesifikasi dan Harga Honda CB150R Streetfire Terbaru 2023: Konsep Motor Sport Modern, Harga Lebih Murah dari Nmax!
• Mobil Listrik Terbaru: Hyundai Kenalkan Ioniq 5N, KIA Siap Luncurkan EV3 dan EV4

Berikut adalah beberapa contoh masalah yang dapat terjadi jika salah memilih oli mesin untuk motor:

Jika Anda menggunakan oli mesin dengan tingkat kekentalan yang terlalu rendah untuk daerah dengan cuaca panas, maka oli mesin akan lebih cepat menguap. Hal ini dapat menyebabkan mesin cepat panas dan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin.

Jika Anda menggunakan oli mesin dengan tingkat kekentalan yang terlalu tinggi untuk daerah dengan cuaca dingin, maka oli mesin akan terlalu kental dan dapat menghambat kinerja mesin. Hal ini dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar meningkat dan dapat menyebabkan performa mesin menurun.

Jika Anda menggunakan oli mesin dengan jenis bahan dasar yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin, maka oli mesin tidak dapat memberikan performa yang optimal. Hal ini dapat menyebabkan performa mesin menurun dan dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar meningkat.

Jika Anda menggunakan oli mesin dengan standar kualitas yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin, maka oli mesin tidak dapat melindungi mesin dari gesekan dan korosi. Hal ini dapat menyebabkan mesin mudah rusak.