BEKASI, FIN.CO.ID - Usai menjalani operasi amputasi di Rumah Sakit (RS) Dharmais Jakarta, mantan siswa SDN 09 Jatimulya Fatir Arya Adinata (12) diperbolehkan untuk pulang.
Kuasa hukum keluarga, Mila Ayu Dewata Sari menjelaskan, Fatir mendapat perawatan terbaik dari RS sehingga kini diperbolehkan pulang.
"Rumah Sakit Dharmais selama ini sudah merawat fatir dengan sangat baik, memberikan fasilitas perawatan, pengobatan yang maksimal hingga fatir hari ini sudah dinyatakan pulih dan di ijinkan untuk pulang kerumah," penjelasan Mila Ayu Dewata, Jumat 17 November 2023.
Ia menjelaskan, dokter menyatakan kondisi Fatir sudah membaik namun tetap harus menjalani kontrol sesuai jadwal yang telah diberikan.
BACA JUGA :
- Siswa SDN di Bekasi Diduga Jadi Korban Perundungan Hingga Kakinya di Amputasi, Ini Penjelasan Keluarga
- Siswa SD di Bekasi Jadi Korban Perundungan Hingga Kakinya Diamputasi, Keluarga: Sering di Olok Olok Anak Mama
"Dokter menyatakan kondisi Fatir sudah semakin membaik, Fatir tetap harus rutin kontrol setiap hari selasa dan kamis, setelah luka mengering Fatir akan melakukan kemo," ucapnya.
Selain itu Mila Ayu memastikan, laporan terkait dugaan bullying terhadap Fatir ke Polres Metro Bekasi tetap berjalan sesuai dengan proses hukum
"Terkait laporan di Polres Metro Bekasi, alhamdulilah berjalan lancar dan berkas SPDP sudah dikirimkan ke kejaksaan, kita tunggu saja semoga tidak ada kendala lagi dalam proses mencari keadilan untuk fatir," ungkapnya.
Sebelumnya siswa SDN 09 Jatimulya bernama Fatir menjadi sorotan, usai diduga menjadi korban bullying hingga berujung operasi amputasi kaki kiri.
BACA JUGA :
- Pemkab Bekasi Berikan Dampingan Psikologi ke Fatir Pasca Operasi Amputasi Kaki Akibat Kanker Tulang
- Pasca Operasi Amputasi Kaki Akibat Kanker Tulang, Fatir Diduga Korban Bullying di Bekasi Dibebaskan Memilih Model Belajar
Peristiwa bermula saat Fatir bersama teman sekolahnya, sedang jajan di jam istirahat pelajaran lalu diselengkat temannya yang berinisial L.
Usai diselengkat Fatir mengaku merasa sakit di bagian kaki saat sedang berjalan, hingga harus melakukan pemeriksaan di klinik dan rumah sakit.
Diduga akibat diselengkat, Fatir didiagnosa kanker tulang sehingga menjalani operasi amputasi kaki kiri di RS Dharmais Jakarta, namun kini sudah diperbolehkan pulang.
