RADARPENA.CO.ID -Bahaya Narkoba dan zat adikftif lainnya bagi generasi muda perlu diantisipasi sejak dini.
Semua itu bisa dimulai dari lingkungan sekolah,masing-masing, tempat anak-anak itu belajar menimba ilmu
Menariknya dari peluang ini kemudian atas inisiasi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
Maka terbentuklah Satuan Tugas (Satgas) Anti Narkoba Sekolah (SANS) di Provinsi Bengkulu.
SANS merupakan wadah untuk menjaga Generasi Muda agar terlindungi dari bahaya Narkoba,dan obat-obatan terlarang.
Organisasi ini juga khusus melibatkan seluruh anak-anak yang ada di sekolah di Provinsi Bengkulu.
"SANS ini organisasi daerah yang terbentuk agar anak-anak sekolah memiliki kepedulian, tanggung jawab, ''kata Gubernur
Dan juga memiliki pengetahuan untuk melindungi diri dari bahaya narkoba saat mensosialisasikan
Di acara Sosialisasi dan Pembekalan Satgas Anti Narkoba Sekolah (SANS) di Gedung Serba Guna (GSG) Pemda Provinsi Bengkulu, Rabu (11/10).
menurut Gubernur kinerja SANS dalam beberapa tahun ini sangat luar biasa dan sudah terlihat hasilnya.
SANS ini organisasi daerah (Bengkulu) yang mendapatkan sambutan hangat dari daerah-daerah lain.
"Sekarang, SANS mulai dilirik secara Nasional. ''paparnya
Contohnya itu, dalam beberapa kesempatan, Provinsi lain bahkan menghubungi saya secara langsung,
Mereka menanyakan umumnya sama, bagaimana cara membentuk organisasi seperti SANS ini.
Semoga ke depan SANS dapat hadir di 34 Provinsi di Indonesia, dan orang tahu awal SANS terbentuk yaitu di Provinsi Bengkulu,
