TANGERANG, (JT) - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar Luncurkan Small Medium Enterprise Creative Festival Kabupaten Tangerang di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang Banten. Selasa, (5/9/2023).
Bupati Zaki mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya Pemkab Tangerang yang bekerjasama dengan mitra yaitu PT. Angkasa Pura II untuk mempromosikan UMKM dari Kabupaten Tangerang sehingga para pelaku UMKM Kabupaten Tangerang bisa bangkit dan lebih semangat serta termotivasi untuk terus meningkatkan kualitas produk-produknya yang mampu bersaing.
"Saya ucapkan terima kasih kepada Angkasa Pura II. Kami berharap mudah-mudahan fasilitasnya tidak hanya di sini saja, akan tetapi ada ruang-ruang lain untuk UMKM Kabupaten Tangerang khususnya di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta," harap Bupati.
Bupati minta para pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang terus berinovasi baik dari segi peningkatan kualitas produknya maupun pemasarannya. Dia berharap fasilitas yang telah disediakan di Terminal 3 bisa dimanfaatkan secara maksimal untuk meraih pasar yang lebih baik.
"Mari kita dukung segala fasilitas baik itu program peningkatan produk, kualitas produk UMKM, packaging, marketing dan lain sebagainya yang telah diberikan. Dan maksimalkanlah kegiatan tersebut untuk meningkatkan kualitas produk," pintanya.
Semantara itu, Dwi Ananda Wicaksana selaku Exsekutif GM Bandara Soeta mengungkapkan pihaknya memiliki kewajiban mengembangkan dan memberdayakan pelaku UMKM melalui program-program CSR terutama di wilayah sekitar bandara termasuk wilayah Kabupaten Tangerang. Dia menambahkan sepanjang tahun 2023 Bandara Soekarno Hatta khususnya di area terminal 3 ini sudah diramaikan dengan kehadiran ratusan pelaku UMKM termasuk salah satunya dari Kabupaten Tangerang.
"AP II ingin menjadikan bandara yang kita kenal sebagai Bandara Internasional terbesar di Indonesia menjadi salah satu bandara yang bermanfaat untuk mendukung pembangunan UMKM di Indonesia. Itu adalah salah satu amanat yang diamanahkan kepada kita dari Kementerian BUMN," ungkap Dwi Ananda.
Menurutnya, pihak AP II akan terus berupaya memperluas promosi dan pemasaran di Bandara Soekarno Hatta sebagai bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia. Dia berharap para pelaku UMKM bisa memanfaatkan peluang untuk mengenalkan dan memasarkan produknya kepada pengguna jasa bandara, tidak hanya penumpang tetapi juga karyawan.
"Tentunya besar harapan kami untuk UMKM Kabupaten Tangerang bisa lebih sukses lagi, bisa lebih berhasil lagi sehingga nanti pelaku UMKM bisa dikenal karena pasti ada turis asing. Jadi mungkin nanti akan tertarik dan mengajak kerjasama dan lain sebagainya, kami dari Angkasa Putra akan mensupport semua," tuturnya.
Secara terpiah, Plt Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Nurul Hayati mengungkapkan, saat ini para pelaku UMKM di Kabupaten Tangerang sudah mulai bangkit satu persatu. Bahkan saat ini beberapa pelaku mikro sudah mulai naik kelas menjadi pelaku usaha kecil.
Bahkan menurut Nurul Hayati, para pelaku UKM dari Kabupaten Tangerang sudah mulai go internasional. Seperti misalnya sepatu sebatik, tempe dubai dan sate bandeng kronjo (Sabajo). Para pelaku UKM ini sudah mampu mengekspor produk-produk asal Kabupaten Tangerang ke beberapa negara di kancah mancanegara.
"Alhamdulillah produk-produk UMKM di Kabupaten Tangerang saat ini sudah banyak yang go internasional. Beberapa produk UMKM sudah mulai diterima di Korea Selatan, Dubai dan negara-negara lainya," terang Nurul Hayati, saat pembukaan expo koperasi 2023 di halaman Gedung Serba Guna (GSG) Puspemkab Tangerang, Kamis (7/9/2023).
Menurut data yang ada pada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Tangerang, saat ini terdapat sekitar 60.000 pelaku usaha mikro yang tersebar di 29 kecamatan. Sebagian besar para pelaku UKM ini sudah terjadi peningkatan yang cukup bagus.
"Saya berharap para pelaku UKM lainnya bisa belajar dari temen-temen pelaku UKM yang sudah mulai naik kelas. Terus semaat bangkit untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. Selain itu juga tentu akan menyerap tenaga kerja di lingkungan sekitarnya," tandas Nurul Hayati.
