News

Muncul Nama Nasaruddin Umar Jadi Cawapres Pendamping Ganjar, Peta Pasangan Pilpres Berubah

fin.co.id - 17/05/2023, 17:58 WIB

Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar

Selain itu, jika Nasaruddin Umar menjadi pendamping Ganjar maka peta konstelasi pasangan Pilpres 2024 akan berubah.

"Dengan munculnya nama Imam Besar Masjid Istiqlal ini yang dihembuskan berpasangan dengan Ganjar Pranowo itu mempengaruhi konstelasi pasangan pilpres tidak hanya pasangan Ganjar saja, tapi juga pasangan Prabowo dan Anies Baswedan juga," katanya.

Munculnya nama Nasaruddin Umar kata dia menjadi representasi dari warga Nahdlatul Ulama, dan hal itu tentu akan mempengaruhi rencana pasangan Prabowo-Muhaimin.

BACA JUGA:

"Muhaimin juga representasi NU, tapi dengan hadirnya nama Nasaruddin Umar, itu merugikan Prabowo kalau tetap berpasangan dengan Muhaimin Iskandar. Artinya Prabowo mesti mencari calon lainnya yang bukan dari representasi NU agar tidak langsung berhadap-hadapan dengan pasangan Ganjar-Nasaruddin," kata dia.

Nasaruddin Umar lebih unggul daya tarik pemilih dibandingkan Muhaimin Iskandar karena, Nasaruddin tidak terafiliasi partai politik, benar-benar murni hanya sebagai ulama yang tentunya bisa dianggap mewakili suara NU kultural.

Sedangkan, sosok Muhaimin Iskandar lebih pada sisi NU struktural, Cak Imin memiliki kekuatan karena posisinya sebagai pemimpin partai politik.

 BACA JUGA:

"Yang paling banyak di NU tentu yang kultural dibanding struktural. Kalau Ganjar jadi dengan Nasaruddin artinya ini mengulang model seperti periode pilpres Jokowi berpasangan dengan KH Ma'ruf Amin," kata dia lagi.

Tidak hanya terkait calon wapresnya Prabowo, kehadiran Nasaruddin Umar juga mempengaruhi pilihan calon wakil presiden dari Anies Baswedan. 

Pilihan Khofifah Indar Parawansa mesti dicoret dari daftar nama calon wapres pasangan Anies Baswedan.

"Kalau tetap memilih cawapres lain representasi NU tentu Anies mengambil keputusan kurang tepat sementara Ganjar sudah berpasangan dengan Nasaruddin Umar. Jadi, Anies bisa menjatuhkan pilihannya ke AHY untuk meraup suara di Jawa Timur," ujarnya.

 

Admin
Penulis
-->