Info Lengkap Penerapan One Way Mudik 2023 di Jalan Tol Trans Jawa

• Jelang Arus Mudik Lebaran 2023, Kapolri Minta Siapkan Strategi Pengamanan

Ditambahkan Direktur Lalu Lintas Jalan Kementerian Perhubungan Cucu Mulyana untuk jadwal contra flow arus balik dari KM 47 sampai KM 72 dilaksanakan dari tanggal 18 April mulai pukul 14.00 WIB sampai 24.00 WIB. 

Dilanjutkan tanggal 19, 20 dan 21 April dari pukul 08.00 WIB sampai 24.00 WIB. 

Sedangkan untuk one way arus mudik dari KM 72 sampai dengan KM 414 dilaksanakan bersamaan dengan contra flow.

Begitu pula untuk arus balik, jadwal contra flow dan one way dibagi dalam dua gelombang. 

BACA JUGA:

• Puncak Arus Mudik Lebaran 21 April 2023, Pergerakan Masrayakat Diprediksi 123,8 Juta Orang

Untuk gelombang pertama contra flow dari KM 72-47 dilaksanakan tanggal 24 April dari pukul 14.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB, lalu di tanggal 25 dan 26 April sama-sama dimulai pukul 08.00 WIB. Jadwal yang sama berlaku pula untuk sistem one way di KM 414-KM 72.

Sedangkan untuk arus mudik gelombang kedua tanggal 29 April di KM 72-KM 47 dimulai tanggal 14.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB, dilanjutkan tanggal 30 April dari pukul 08.00- 24.00 WIB, dan tanggal 1-2 Mei dimulai dari pukul 08.00 WIB. Jadwal yang sama juga berlaku untuk sistem one way dari KM 414-KM 72.

"Jadwal one way dan contra flow sama supaya terjadi keharmonisan," katanya.

Jadwal Lengkap One Way dan Ganjil Genap Lebaran 2023

Sistem satu arah atau one way berlaku dengan ketentuan waktu pengaturan lalu lintas diberlakukan untuk periode arus mudik. 

Sistem satu arah atau one way arus mudik dan arus balik ini mulai dari KM 72 (Cikampek) sampai dengan KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung).

One Way atau Satu Arah Arus Mudik:

• Selasa 18 April 2023: Mulai pukul 14.00-24.00 WIB 
• Rabu 19 April 2023: Mulai pukul 08.00-24.00 WIB
• Kamis 20 April 2023: Mulai pukul 08.00-24.00 WIB
• Jumat 21 April 2023: Mulai pukul 08.00-24.00 WIB

BACA JUGA: Buruan Klaim!!! Link Dana Kaget Hari Ini Saldonya Bikin Terkaget-kaget

One Way atau Satu Arah Arus Balik:

Periode 1

• Senin 24 April 2023: Mulai pukul 14.00 sampai dengan pukul 24.00 WIB. 
• Mulai dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai dengan KM 72 (Cikampek). 
• Selasa 25 April 2023: Mulai pukul 08.00 sampai sampai Rabu 26 April 2023 pukul 08.00 WIB 

Periode 2

• Sistem satu arah berlaku mulai Sabtu 29 April 2023 Mulai pukul 14.00-24.00 WIB mulai dari KM 414 (Gerbang Tol Kalikangkung) sampai dengan KM 72 (Cikampek). 
• Minggu 30 April 2023 pukul 08.00-24.00 WIB. 
• Senin 1 Mei 2023 mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan Selasa 2 Mei pukul 08.00 WIB.

BACA JUGA: Ada Mudik Gratis Naik Kapal Perang dari Jakarta, Semarang dan Surabaya, Syarat Pendaftaran Cek di Sini

Penerapan sistem jalur/lajur pasang surut/tidal flow atau contra flow berlaku di waktu yang sama dengan one way, namun mulai dari KM 47 Karawang Barat hingga KM 72 Cikampek.

Secara rinci, contra flow Arus Mudik Berlaku Mulai:

• Selasa 18 April 2023 pukul 14.00-24.00 WIB. 
• Rabu 19 April pukul 08.00-24.00 WIB waktu setempat. 
• Kamis 20 April pukul 08.00-24.00 WIB. 
• Jumat 21 April 2023 mulai pukul 08.00-24.00 WIB.

Contra Flow Arus Balik Lebaran 2023 

Periode 1

• Senin 24 April 2023 mulai pukul 14.00-24.00 WIB dari KM 72 (Cikampek) sampai dengan KM 47 (Karawang Barat). 
• Selasa 25 April 2023 mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan Rabu 26 April 2023 pukul 08.00 WIB.

Periode 2

• Sabtu (29/4) pukul 14.00-24.00 WIB. 
• Minggu (30/4) pukul 08.00-24.00 WIB. 
• Senin (1/5) pukul 08.00 WIB sampai dengan Selasa (2/5) pukul 08.00 WIB.

BACA JUGA:

• Pengamanan Arus Mudik Lebaran, Polda Banten Gunakan ETLE Drone Untuk Urai Kemacetan

Tahun 2023 ini pemerintah memprediksi ada 123,8 juta orang melakukan pergerakan saat libur Lebaran, angka ini meningkat 44 persen dari tahun 2022. Diperkirakan pula, ada 99,22 juta orang menggunakan transportasi darat, di mana 22,07 persen (27,32 juta orang) menggunakan mobil pribadi, 20,3 persen (25,13 juta orang) sepeda motor, 18,39 persen (22,77 juta orang) menggunakan bus, 11,69 persen (14,47 juta orang) menggunakan kereta api antar kota, 7,7 persen (9,53 juta orang) menggunakan mobil sewa.