Siswi SMA di Bekasi Melahirkan di Sekolah, Bayinya Dibuang Dibungkus Jaket Almamater

fin.co.id - 05/12/2022, 19:56 WIB

Siswi SMA di Bekasi Melahirkan di Sekolah, Bayinya Dibuang Dibungkus Jaket Almamater

Bayi saat dibawa ke klinik dan dilakukan pemeriksaan oleh tenaga kesehatan.

BEKASI, FIN.CO.ID - Bayi terbungkus jaket almamater ditemukan oleh warga di samping tembok sekolah SMA di Kabupaten Bekasi yang ternyata dilahirkan oleh salah satu siswi SMA.

Bayi tersebut ditemukan warga yang tengah melintas di Perumahan Kota Serang Baru, Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi.

BACA JUGA: Perintah Sambo Tembak Brigadir J, Kesaksian Ricky Rizal dan Bharada E Berbeda

Kapolsek Serang Baru AKP Josman Harianja mengungkapkan, titik penemuan bayi berada di samping pagar tembok salah satu SMA Negeri di Kabupaten Bekasi.

Janin bayi ditemukan pada hari Senin 5 Desember 2022, sekitar pukul 10.45 WIB ketika aktivitas siswa di SMA Negeri tengah berlangsung.

"Saat ditemukan bayi perempuan dalam keadaan utuh, lengkap dengan tali pusar dan ari ari yang belum putus dan diduga dibuang oleh pelaku yang baru melahirkan," kata AKP Josman Harianja, Senin 5 Desember 2022 malam.

Menurutnya penemu janin bayi sempat berusaha membawa janin bayi ke klinik terdekat, namun saat diperiksa janin sudah meninggal dunia.

BACA JUGA: Hakim 'Cium Kebohongan' Pada Kesaksian Ricky Rizal: Cerita Kamu Tidak Masuk Akal

"Diperiksa oleh bidan, janin bayi tersebut sudah tidak bernafas lagi dan dinyatakan meninggal dunia," ucapnya.

AKP Josman Harianja menjelaskan, bayi ditemukan dalam kondisi terbungkus jaket almamater salah satu SMA Negeri Kabupaten Bekasi.

"Warga yang menemukan ini hanya melihat sedikit bagian kepala bayi yang terbungkus di dalam almamater sekolah," jelasnya.

Dari hasil penelusuran dan temuan yang didapat di lokasi, anggota kepolisian langsung menyelidiki ke SMA tempat janin bayi ditemukan.

BACA JUGA: Polisi Temukan Penyebab Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres

"Langsung kami lakukan penyelidikan ke sekolah SMA tersebut, untuk mendata siapa saja siswa yang masuk," ungkapnya.

Dari hasil pemeriksaan di SMA, didapati pelaku memang murid di sekolah itu berinisial PS (17) yang baru saja melahirkan dan langsung dibuang.

Admin
Penulis