Jelang Nataru, Harga Telur Ayam di Kabupaten Tangerang Meroket Nyaris Rp30 Ribu Per Kg

TANGERANG, FIN.CO.ID -- Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) harga telur ayam broiler di Kabupaten Tangerang, Banten, masih tinggi.

Berdasarkan data dari Disperindag Kabupaten Tangerang, Selasa 22 November 2022, harga telur ayam boiler di sejumlah pasar tradisional tembus Rp 29 ribu per kilogramnya.

BACA JUGA: Aksi Heroik Polsek Tigaraksa Selamatkan Tiga Bocah Terkunci dalam Mobil, Ditinggal Orang Tua Belanja

BACA JUGA:Pesan Khusus Zaki ke Camat, Lurah dan ASN Kabupaten Tangerang Jelang Tahun Politik

Padahal, harga normalnya telur ayam broiler dijual Rp 22 ribu per kilogramnya.

"Iya, jelang Nataru cuma telur aja nih yang masih naik. Kalau bahan pokok yang lain harganya masih stabil ada kenaikan tapi tidak signifikan," kata Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Tangerang Iskandar Nordat.

Menurutnya, ada beberapa faktor yang mendorong kenaikan harga telur ayam seperti harga pakan dan pasokannya.

Karena sebenarnya harga bahan pokok di pasaran sangat dinamis tergantung dari distribusi kepada para pedagang mulai dari tingkat distributor hingga ke para pengecer.

BACA JUGA: Punya CSIRT, Sekelas Bjorka pun Gak Bakalan Bisa Bobol Data Pemkab Tangerang

BACA JUGA:Tewas Dibunuh, Korban Datangi Pelaku Sambil Bawakan Kopi Hitam lewat Mimpi

"Harganya naik karena distribusinya juga yang kurang, di mana masyarakat butuh banyak tapi stoknya sedikit," tukasnya

Berikut harga terkini telur ayam boiler di 6 pasar tradisional di Kabupaten Tangerang:

1. Pasar tradisional Cisoka telur ayam broiler dijual Rp 27 ribu per kilogram.

2. Pasar tradisional Tigaraksa telur ayam broiler dijual Rp 28 ribu per kilogram.

3. Pasar tradisional Curug telur ayam broiler dijual Rp 28 ribu per kilogram.