BACA JUGA: BMKG Ungkap Penyebab Gempa Dangkal M 5.1 di Nias Selatan
Gempa bumi itu tidak menyebabkan tsunami meskipun lokasi pusatnya terletak di laut, namun tidak mengakibatkan terjadinya deformasi bawah laut yang dapat memicu kejadian tsunami.
Menurut data Badan Geologi, pantai di Provinsi Bengkulu tergolong rawan bencana tsunami dengan potensi tinggi tsunami di garis pantai lebih dari tiga meter.
Badan Geologi merekomendasikan bangunan di Pulau Enggano, Kota Bengkulu, Kabupaten Bengkulu Utara, dan Kabupaten Bengkulu Selatan harus dibangun menggunakan konstruksi bangunan tahan gempa bumi guna menghindari dari risiko kerusakan serta harus dilengkapi dengan jalur dan tempat evakuasi.
BACA JUGA: Badan Geologi Ungkap Penyebab Gempa M 5.5 Banten dan Rawannya Tsunami di Daerah Itu
Selain itu, pemerintah daerah setempat juga harus meningkatkan upaya mitigasi tsunami melalui mitigasi struktural dan mitigasi nonstruktural mengingat daerah pantai di Provinsi Bengkulu tergolong rawan tsunami.