Kesehatan . 31/10/2022, 17:39 WIB

Kasus Positif COVID-19 Dunia Kembali Naik, Varian XBB Jadi Penyumbang Terbanyak

Penulis : Admin
Editor : Admin

 

Pelonggaran kebijakan, kata dia, yang dapat mengundang banyak kerumunan di satu tempat diharapkan tidak dijadikan alasan oleh masyarakat untuk menganggap remeh COVID-19, yang berdampak pada potensi ledakan kasus positif seperti yang terjadi di banyak negara saat ini.

 

“Pengalaman saya juga di luar negeri, pada saat berada di sebuah konser musik semua tetap memakai masker. Jadi, saling melindungi ketika berada di tengah kerumunan. Jangan sampai lepas masker ketika kita berisiko tinggi, kita harus tetap pakai masker,” ujarnya.

 

Meski sudah hampir tiga tahun pandemi COVID-19 terjadi dan memberikan kekangan pada setiap gerak manusia, masyarakat sudah bisa menilai tingginya risiko penularan melalui situasi di sekelilingnya. 

 

BACA JUGA:Omicron XBB Merajalela, Daya Tularnya Tinggi, Pakai Masker Yah!

 

Misalnya, berada dalam kerumunan padat yang mengharuskan semua orang untuk tidak melepas masker.

 

“Kalau ingin segera selesai, kita tetap harus saling bekerja sama. Kuncinya sebenarnya sama saja, mau ada varian apapun yang namanya protokol kesehatan tidak ganti dari awal sampai akhir tetap sama,” ucap Reisa yang juga duta adaptasi kebiasaan baru itu.

 

Reisa menambahkan meski mutasi virus merupakan hal yang wajar terjadi secara alamiah dan semakin menunjukkan kelemahan sifat, potensi penularan yang membahayakan tetap dapat terjadi sewaktu-waktu, sehingga tidak ada waktu untuk mengabaikannya.

 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com