Bela Luhut yang Sebut Orang Luar Jawa Sulit Jadi Presiden, PKB: Faktanya Emang Begitu

JAKARTA, FIN.CO.ID - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid setuju denan pernyataan Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan.

Menko Marinves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan jika orang yang diluar jawa jangan berharap untuk bisa menjadi Presiden.

Menurut Jazilul, Menko Marinves Luhut mengatakan hal tersebut karena ia merupakan orang yang berpengalaman dalam berpolitik.

Jazilul mengatakan secara realitas Orang Jawa kerap menentukan dinamika dalam pemilihan Presiden.

BACA JUGA: Luhut Sebut Orang Luar Jawa Mustahil Jadi Presiden, Fadli Zon: Katanya Jangan Pakai Politik Identitas?

BACA JUGA:Obrolan Luhut dan Rocky Gerung: Anda Bebas Kritik Saya, Presiden Dibilang Dungu Nggak Masalah, Walaupun...

"Pak Luhut jenderal dan politisi senior yang kaya pengalaman politik, pandanganya itu berbasi realitas empirik," ucap Jazilul pada wartawan Jumat, 23 September 2022.

"Memang selama ini realitas poltik menunjukan pemilihan Jawa atau'Jawa" jadi kunci kemeangan pada setiap Pilpres," ucap Jazilul.

Jazilul menilai Luhut menyatakan hal tersebut berdasarkan realitas fakta yag terjadi sekarang.

"Pak Luhut bicara blak-blakan, memang identitas kesukuan, agama dan aliran politik masih menjadi pertimbangan utama dalan dinamika demokrasi Indonesia," ucapnya.

BACA JUGA: Luhut Bilang Orang Luar Jawa Harus Tahu Diri Tidak Bisa Jadi Presiden, Faizal Assegaf: Sangat Rasis!

BACA JUGA:Luhut Bilang Kalau Bukan Orang Jawa Tidak Bisa Jadi Presiden: Harus Tahu Diri lah!

"Faktanya begitu kita mau bilang apa? Ambisi tetap mesti berbasis realitas sejarah," tambahnya.

Lanjutnya, PKB beruntung karean memiliki tokoh asal dari Jawa, salah satunya Ketum Muhaimin Iskandar.

"Ketum-nya Gus Muhaimin berasal dari Jawa Timur dari lahir dari cicit pendiri Nahdhatul Ulama'. Meskipun kami sadar kalau hanya modal itu saja belum cukup untuk menjadi Presiden RI," kata Jazilul.