JAKARTA, FIN.CO.ID - Seorang ibu yang diduga pencuri cokelat dilaporkan Alfamart ke Polres Tangerang Selatan atas dua tuduhan.
Alfamart melaporkan ibu diduga pencuri cokelat itu atas tuduhan pencurian dan intimidasi terhadap pegawainya.
(BACA JUGA: Ibu-ibu Pencuri Cokelat Dilaporkan Alfamart ke Polisi!)
“Pihak Alfamart sedang membuat laporan di Polres,” ujar Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu saat dikonfirmasi, Senin, 15 Agustus 2022.
“Dari pelapor tadi akan membuat dua LP. Satunya pencurian dan lainnya intimidasi,” lanjutnya.
Sarly mengatakan, pihaknya akan menyelidiki seluruh permasalahan tersebut.
(BACA JUGA: Pegawai Alfamart Malah Minta Maaf Pergoki Terduga Pencuri Cokelat, Dedek Prayudi Beri Sindiran Menohok)
Polisi juga akan menyelidiki laporan yang diajukan oleh pihak Alfamart.
“Segera akan dilakukan penyelidikan,” ujar Sarly.
Ibu-ibu Diduga Pencuri Cokelat
Sebelumnya viral di media sosial, seorang ibu-ibu tertangkap mengambil barang di Alfamart namun tidak membayar. Ibu itu justru menyuruh karyawan Alfamart yang merekamnya untuk meminta maaf.
(BACA JUGA: KIB Tak Ingin Lewatkan Peluang Besar, Airlangga: Kita Harus 'Kaya Sebelum Menua')
Kejadian ini terjadi di Alfamart Kampung Sampora Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, Sabtu, 13 Agustus 2022.
Ibu itu direkam oleh seorang karyawati Alfamart. Dia hendak masuk di mobilnya dengan beberapa barang yang diambilnya tanpa membayar.
Ibu itu dihalau oleh karyawati Alfamart saat hendak menutup pintu mobilnya. Dia lantas disuruh membayar barang yang diambil seperti cokelat dan lainnya.
