Tangerang . 25/07/2022, 15:21 WIB
Megenai hal ini, dinkes juga sudah menginstruksikan seluruh faskes untuk terus mengedukasi masyarakat untuk selalu menerapkan prokes bukan hanya untuk mencegah Covid-19, tetapi juga untuk mengantisipasi cacar monyet.
"Pencegahannya bisa dilakukan dengan melaksanakan prokes kesehatan seperti rajin cuci tangan," ujarnya
Diutarakannya, penyakit cacar monyet disebabkan oleh adanya virus human monkyfox (MPXV) orthopoxvirus dari famili poxviridae yang bersifat highly pathogenic.
Ciri-ciri penularannya terjadi gejala seperti mengalami demam tinggi, nyeri kepala, nyeri otot serta munculnya pembengkakan di kelenjar getah bening di beberapa bagian tubuh.
(BACA JUGA: Fadli Zon Bela Roy Suryo Usai Jadi Tersangka Meme Stupa, Chusnul Chotimah: Maunya Apa Sih?)
"Setelah itu, baru muncul seperti bintik-bintik atau cacar air di bagian tubuh," terangnya
Meski begitu, dia memastikan, hingga kini belum ada temuan kasus cacar monyet di Kabupaten Tangerang.
Dinkes juga sudah membuat himbauan-himbauan pencegahan cacar monyet melalui spanduk-spanduk tentang penyuluhan perilaku hidup bersih dan sehat kepada masyarakat.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com