Nasional . 12/07/2022, 13:24 WIB
JAKARTA, FIN.CO.ID- Aksi adu tembak sesama polisi antara Nopryansah Yosua Hutabarat (Brigadir Yosua) atau Brigadir J dengan rekanya Polri yakni Bharada E yang kini masih ditelusuri.
Brigadir J dan Bharada saling baku tembak di kediaman rumah Kadir Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Dan telah terjadi pada Jumat (8/7/2022) , pukul 17.00 WIB.
Aksi penembakan ini menewaskan Brigadir J yang terkena peluru dari Brahara E.
(BACA JUGA: Ferdinand Hutahaean Sampaikan 6 Sikap Soal Bharada E Tembak Brigadir J)
(BACA JUGA:Polri Beberkan Penyebab Sayatan di Tubuh Brigadir J)
Kejadian ini bermula saat Brigadir J masuk ke kamar pribadi Irjen Ferdy Sambo. Di dalam itu, Brigadir J diduga melecehkan istri Kadiv Propam Polri yang kemudian berteriak minta tolong.
Bharada E pun mendengar teriakan tersebut dan langsung menuju lokasi tersebut.
Brigadir J pun melepas tembakan lalu dibalas oleh Bharada E. Sehingga aksi baku tembak ini menewaskan Brigadir J.
(BACA JUGA: Belum Siap, KPK Minta Hakim Tunda Sidang Praperadilan Mardani Maming)
Berikut 5 Fakta menegangngkan aksi baku tembak sesama polisi.
1.Brigadir J masuk kamar Ferdy Sambo
Brigadir J diketahui masuk ke kamar dan melecehkan istri Ferdy Sambo yakni Ny Putri Ferdy Sambo.
"Berdasarkan keterangan dan barang bukti di lapangan bahwa Brigadir J memasuki kamar pribadi Kadiv Propam dan melecehkan istri Kadiv Propam dengan menodongkan senjata,” kata Karopenmas Div Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Jakarta, Senin (11/7).
Melihat kehadiranya, Istri Ferdy Sambo berteriak histeris. sehingga didengar oleh Bharada E yang saat itu berada di lantai 2.
2. Brigadir J lepaskan 7 tembakan dan Bharada E lepaskan 5 tembakan.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com