SIDOARJO, FIN.CO.ID - MSAT alias Mas Bechi langsung dijebloskan ke tahanan isolasi rumah tahanan negara (Rutan) Medaeng Sidoarjo, Jawa Timur.
MSAT langsung dijebloskan ke tahanan isolasi usai ditangkap aparat Polda Jawa Timur di Jombang.
Kepala Rutan (Karutan) Surabaya Wahyu Hendrajati Setyo Nugroho mengatakan MSAT, tersangka pencabulan terhadap santriwati di Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso akan dimasukan ke ruang isolasi.
(BACA JUGA: Soal Anak Kiai Jombang Lakukan Pencabulan, Husin Shihab Geram: Bechi Ini Hanya Bikin Malu Citra Sebuah Ponpes)
Namun, dijelaskannya, sebelum masuk ke tahanan isolasi, MSAT akan melakukan serangkaian pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan kesehatan akan dilakukan petugas rutan Medaeng.
"Langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan. Psikologis dan yang lainnya," katanya, Jumat, 8 Juli 2022.
(BACA JUGA:Soroti Insiden Pesantren Shiddiqiyyah, Yenny Wahid: Sebagai Orang Jombang Saya Malu Sekaligus..)
Dijelaskannya, Ia mengatakan, selain pemeriksaan kesehatan, juga ditempatkan di ruang isolasi tanpa ada perbedaan dengan tahanan baru yang lain.
"Tidak ada keistimewaan setiap tahanan baru kita taruh ruang isolasi. Ini semua arahan dari Kanwil Kemenkumham Jatim," katanya pula.
Disinggung soal kunjungan atau pendampingan dari pihak keluarga tersangka, Wahyu Hendrajati menegaskan hingga saat ini belum ada pihak keluarga yang menjenguk.
"Tidak ada keluarga yang menjenguk karena kunjungan tatap muka masih belum diperkenankan, nanti tanggal 19 baru bisa dilakukan kunjungan tatap muka," ujarnya.
Dia mengatakan, sesuai SOP yang ada, MSAT akan berada di sel isolasi selama 7-14 hari ke depan. Pihak rutan juga telah berkoordinasi dengan kepolisian terkait pengamanan di sekitar rutan.
MSAT juga belum boleh dikunjungi siapa pun selama menjalani isolasi. Kecuali ada permohonan dari aparat penegak hukum untuk kepentingan penyidikan lanjutan atau penyelesaian berkas perkara.
"Layanan kunjungan rencananya baru akan dibuka 19 Juli mendatang, tapi MSAT baru bisa dikunjungi keluarga setelah keluar dari ruang isolasi," katanya lagi.