"Ini bisa membawa hobi menjadi prestasi yang ketika menjadi prestasi dia akan mengharumkan nama Indonesia," kata Anies.
Dia berharap turnamennya berjalan lancar dan menghasilkan prestasi serta menghasilkan atlet-atlet yang bisa meneruskan legenda layangan Indonesia, yaitu Koh Akiat. "Tapi ingat semboyannya 'di atas lawan, di bawah kawan'," kata Anies.
Koh Akiat, sapaan Lei Fie Kiat, berharap setelah pertandingan ini, Indonesia bisa melanjutkan apa yang dulu pernah diraih, menjadi juara pertandingan kejuaraan dunia.
(BACA JUGA: Anies Sindir Mereka yang Kecewa Formula E Bisa Sukses, Giring Respon Begini...)
"Muncul juara baru. Juara dunia baru. Di Prancis. Saya mengharapkan sekali," kata Koh Akiat.
Terdapat 10 provinsi yang bertanding di lapangan PIK 2, pada kompetisi yang berlangsung pada Sabtu dan Minggu, 3 Juli 2022, di antaranya Jawa Timur, Jawa Barat dan Bali.
Ketua Umum Perlasi, Essa Muhammad menyampaikan, pihaknya tengah mendorong layangan aduan untuk menjadi olahraga prestasi agar nantinya dapat dikompetisikan secara rutin dalam berbagai kegiatan.
(BACA JUGA: Bos Formula E Puji Anies Baswedan: Teman Baik, Ramah, Setia dan Jujur)
“Layangan harus menjadi olahraga yang diakui sebagai olahraga prestasi. Sehingga secara tak langsung akan mengangkat harkat martabat pemain dan perajin layangan,” katanya.