Kemenag Bantah Isu Aceh Kelola Sendiri Pelaksanaan Haji: Itu Disinformasi

fin.co.id - 10/06/2022, 13:10 WIB

Kemenag Bantah Isu Aceh Kelola Sendiri Pelaksanaan Haji: Itu Disinformasi

Pelaksanaan ibadah haji.

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kementerian Agama (Kemenag) membantah isu yang menyebut Provinsi Aceh bakal mengelola sendiri pelaksanaan haji tanpa koordinasi dari pemerintah pusat.

"Tidak benar Aceh sedang siapkan haji sendiri, lepas dari Kemenag. Itu disinformasi," ujar Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo dalam keterangannya, Jumat, 10 Juni 2022.

(BACA JUGA: Kemenag Pastikan Ziarah Madinah Calon Jamaah Haji Tak Dipungut Biaya Tambahan)

Ia mengatakan, isu Aceh mengelola sendiri pelaksanaan haji semula mencuat pada Juni 2022, tak lama setelah pengumuman pembatalan keberangkatan calon jamaah haji.

Isu tersebut muncul seiring pemberitaan di salah satu media daring berjudul, "Aceh Bisa Lobi Arab Saudi Dapat Kuota Haji Sendiri" yang telah diulas kominfo.go.id dalam rubrik Hoaks pada 18 Juni 2020.

Menurut Wibowo, berita tersebut memuat harapan salah seorang anggota DPD asal Aceh. Isinya, agar Pemerintah Provinsi Aceh bisa memanfaatkan kondisi pandemi COVID-19 untuk melobi Arab Saudi supaya mendapat kuota haji secara terpisah.

(BACA JUGA: Dua Jemaah Haji Indonesia Kakinya Melepuh, Suhu Arab Saudi Bisa Mencapai 55 Derajat Celsius )

"Dalam berita itu tidak ada kalimat bahwa jamaah Aceh tetap bisa menunaikan ibadah haji," tegasnya.

Ada pun isu Aceh bakal mengelola pelaksanaan ibadah haji secara mandiri semula muncul di media sosial.

Isu yang kemudian dicap hoaks tersebut berisi potongan video pernyataan salah seorang anggota Komisi VIII DPR. Legislator itu menyebut Aceh sedang mempersiapkan pelaksanaan haji secara mandiri terlepas dari tata kelola Kemenag.

(BACA JUGA: Sudah 8.702 Jemaah Haji Diberangkatkan ke Tanah Suci, Dua Sakit dan Satu Meninggal Dunia)

Penggalan pernyataan tersebut lalu digabung dengan potongan video ceramah salah satu ustad yang membahas tentang dana haji. 

Sementara pada salah satu bagian layar, ada gambar Menag Yaqut Cholil Qoumas dengan tulisan bahwa dana haji kurang Rp1,5 triliun dan jamaah calon haji 1443 Hijriah terancam batal berangkat.

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Admin
Penulis
-->