"Dia saya kenalkan ciri khas dan gaya tim," ucap Aji Santoso dilansir Antara.
"Bermain satu dan dua sentuhan, lalu kerja keras 90 menit tak kenal lelah," sambungnya.
Aji Santoso menambahkan kalau peran Higor Vidal di Persebaya kali ini berbeda dengan Bruno Moriera.
"Yang jelas, Vidal ini posisinya berbeda dengan Bruno Moreira," ungkap Aji Santoso.
(BACA JUGA: Shin Tae-yong Minta Maaf Timnas Diimbangi Bangladesh)
"Kalau Bruno agak lebih ke sayap, sedangkan Vidal di tengah," tambahnya.
Selain itu Aji Santoso juga sedikit menjelaskan mengenai kualitas Higor Vidal yang mungkin masih diragukan publik.
"Tentang kualitas, dilihat saja nanti di lapangan," tutur Aji Santoso di Surabaya.
Di sisi lain Higor Vidal dikabarkan bakal mengenakan seragam Persebaya bernomor punggung 10.
(BACA JUGA: Argentina Bantai Italia 3-0 untuk Juara Finalissima)
Pemain berposisi sebagai playmaker ini ternyata memiliki alasan kuat kenapa menyukai nomor punggung 10.
"Saya suka nomor 10 dan sejak kecil memakainya," ucap Higor Vidal.
"Apalagi meski orang Brazil, tapi saya sangat mengidolakan Leonel Messi dari Argentina," lanjutnya.
Sekadar tambahan berdasarkan catatan situs penyedia statistik sepak bola internasional, Transfermarkt, nilai pasar Higor Vidal ialah Rp3,04 miliar per 28 Desember 2021 lalu.
(BACA JUGA: Tips agar Rumah Mungil Anda Terkesan Lega)