DEPOK, FIN.CO.ID - Kebakaran satu unit kontrakan di wilayah Meruyung, Limo, Depok menelan dua korban jiwa. Diketahui status korbannya adalah ayah dan anak.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kabid Pengendalian Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Welman Naipospos.
"Korban jiwa dua orang meninggal dunia, Reza Firdaus (ayah) dan Rizki (anak)," ujar Welman lewat keterangannya, Minggu (3/4/2022).
Welman menjelaskan kalau peristiwa kebakaran tersebut terjadi di Jalan Mushola Al Mardhotilah RT 2 RW 8, Meruyung, Limo, Depok, Sabtu (2/4/2022) malam WIB.
(BACA JUGA: TC di Korea Selatan, Shin Tae-yong Tentukan Boleh Tidaknya Skuat Timnas U-19 Jalani Puasa Ramadan)
Lebih lanjut Welman bilang kalau tiga mobil pemadam kebakaran dikerahkan dan baru tiba di lokasi pukul 23.16 WIB.
Api, menurut Welman, sudah berkobar cukup besar saat tim sampai dan korban terjebak di dalam kontrakan tersebut.
Api yang berhasil dijinakan oleh pemadan 15 menit setelahnya sekaligus tim langsung mengevakuasi korban.
Akibat kebakaran yang terjadi, istri korban bernama Nina Handayani yang sedang hamil mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.
(BACA JUGA: Masuk Final Orleans Masters 2022, Rehan/Lisa: Kami Tidak Mau Terlalu Berlebihan Dulu Senangnya)
Selain itu kerugian akibat kebakaran yang membakar kontrakan tersebut, menurut Welman mencapai puluhan juta rupiah.
"Kerugian Rp27 juta, satu unit kontrakan dan sepeda motor Honda Beat (terbakar). Satu orang luka-luka," jelas Welman.
Penyebab kebakaran, berdasarkan yang Welman sampaikan diduga berasal dari obat nyamuk bakar yang mengenai bahan mudah terbakar.
Hingga kini peristiwa kebakaran tersebut masih dilakukan penyelidikan. Bahkan rumah tersebut dipasangi garis polisi.
View this post on Instagram
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq