Pada 12 Maret 2022, Alika kembali masuk rumah sakit tetapi hanya mendapatkan perawatan saja. Karena untuk tindakan lebih lanjut dia harus dirujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung.
”Namun saya bawa pulang lagi saja karena tidak ada biaya,” tuturnya.
(BACA JUGA: Tragis, Anggota TNI Beserta Istri Tewas Dibantai di Papua, Bayinya Terluka Senjata Tajam)
Untuk penanganan medis, Alika memang memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS). Namun jika di bawa ke Bandung tentu harus ada uang untuk akomodasi yang tidaklah sedikit.
”Karena di rumah sakit Bandung juga harus sampai tiga bulan,” katanya.
Dengan kondisi itu, Ria hanya bisa pasrah. Ketika Alika kesakitan pun dia sekadar menguatkan anaknya supaya bisa bersabar.
”Ya mau bagaimana lagi, tetapi mudah-mudahan saja ada yang bisa membantu,” ucapnya.
(BACA JUGA: Kepergok Bawa Pria ke Dalam Kamar, Dua ART Dilaporkan Majikan ke Polisi)
Beberapa orang menyebutkan kondisi Alika akan memburuk jika tetap tinggal di gubuk tersebut. Ria tidak bisa berbuat banyak karena rumah tersebut pun dibangun secara ilegal di tanah milik pemerintah.
”Memang bukan tanah saya, ini milik pemerintah,” tuturnya.