Regional . 26/02/2022, 21:31 WIB
Warga lalu beramai-ramai mendatangi makam dengan berbagai macam asumsinya.
Karena sempat menimbulkan kegaduhan dan banyak juga warga yang tak percaya, akhirnya batu nisan yang sudah terpasang rapih di atas di makam itu pun dibongkar paksa.
"Atas saran pa kyai di sini udah dibongkar dulu aja kalau memang nanti ada pihak-pihak yang datang nanti dibicarakan lagi," tukasnya.
Sementara, Olot (55) Kepala Dusun setempat menuturkan, alasan dibongkarnya batu nisan itu lantaran para warga sudah dibuat resah dengan keberadaannya.
Menurut tokoh agama setempat, kata dia, pemasangan batu nisan bertuliskan Nesah Binti Nabi Solaiman Bin Nabi Daud dinilai sudah menyalahi aturan karena silsilahnya belum jelas.
(BACA JUGA: Kerumunan Perayaan Imlek di Bandung, Ustaz Hilmi Sesalkan Hari Libur Tidak Diundur Seperti Maulid Nabi)
"Nesah ini silsilahnya dari mana, bahkan warga Cihirup sendiri tidak ada yang tahu ini turunannya dari mana," ucapnya.
"Apalagi warga resah dengan bin nya itu Nabi Solaiman dan Nabi Daud," lanjutnya.
Ia juga mengungkapkan, pembongkaran batu nisan itu pun sudah atas persetujuan staf desa dan kepolisian setempat dalam hal ini Polsek Cisoka.
Usai dibongkar, tambah dia, batu nisan itu kini telah dibawa oleh seseorang yang mengaku murid abah Jenggot ke daerah Serang, Banten.
"Sudah dibawa ke Serang, ada yang datang ke sini tapi ya itu tadi saat ditanya silsilahnya mereka juga tidak bisa menjelaskan. Cuma mengaku suruhan Abah Jenggot," tandasnya (Rikhi Ferdian)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com