News . 26/03/2021, 05:45 WIB

Opo Tumon?

Penulis : Admin
Editor : Admin

Oleh karenanya sang guru kemudian

mengirimkan surat kepada semua proyek

yang mempergunakan fondasi ciptaannya

Isi surat menginformasikan 3 hal

Pertama, bahwa desain fondasi yang dipergunakan

tidak pernah dikonsultasikan, jadi tergolong karya plagiat.

Kedua, bahwa gurunya belum pernah mengajarkan ilmunya

kepada siapa pun termasuk kepada murid yang nakal tersebut.

Ketiga, bahwa yang bersangkutan tidak menguasai ilmu perencanaan sehingga

risiko terjadinya kegagalan bangunan sangat besar.

Dampaknya luar biasa

Respons dari berbagai pihak yang

menerima surat macam – macam.

ada yang pro dan langsung bereaksi

ada yang cuek bebek, proyeknya jalan terus.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com