EPL: Opsi Laga 45 Menit

fin.co.id - 06/05/2020, 06:15 WIB

EPL: Opsi Laga 45 Menit

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

LONDON - Pembahasan "Project Restart' dalam upaya untuk mengakhiri Liga Premier musim ini masih terus digodok. Sejumlah opsi pun diberikan agar laga kasta teratas Liga Inggris bisa dimainkan tepat waktu. Selain memilih stadion netral, 20 klub juga mengajukan opsi laga bisa digelar kurang dari 90 menit waktu normal.

Ketua eksekutif Asosiasi Pemain Profesional (PFA) Gordon Taylor mengatakan, opsi ini disebutkan dalam kesimpulan rapat konferensi video yang melibatkan 20 klub Liga Premier pekan lalu. "Selain berkurangnya durasi pertandingan, ada juga opsi menambah pergantian pemain dan menggelar laga di tempat netral," ujarnya kepada BBC Radio 4 dilansir dari ESPN, Selasa (5/5).

Gordon menambahkan, usulan tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam "Project Restart" antara pihak liga primer, klub, federasi, asosiasi manajer, dan pemain."Saya berbicara tentang protokol yang keluar, saya berbicara tentang masa depan," katanya kepada BBC Radio 4. "Kami tidak tahu masa depan, apa yang kami tahu adalah apa yang diajukan proposal dan ide tersebut," jelas mantan bintang Bolton Wanderers era 60-an tersebut.

Pria 75 tahun itu menyebutkan dalam poin rapat bersama juga disebut opsi penambahan pemain cadangan yang saat ini baru tiga pemain yang diizinkan. "Kami juga mengajukan harus lebih banyak subs, pertandingan mungkin tidak penuh 45 menit sekali jalan dan ada banyak sekali usulan agar laga ini bisa berjalan," terangnya.

BACA JUGA: Percepat Penanganan COVID-19, Catridge TCM Disiapkan

Meski demikian, ia menegaskan semua kemungkinan masih bisa terjadi selama ada diskusi mengenai kelanjutan kompetisi. Yang terpenting, katanya, opsi-opsi tersebut dapat menjamin keselamatan dan kesehatan para pemain.

Ketua Liga Sepakbola Inggris Rick Parry juga mengatakan kepada Komite Digital, Budaya, Media dan Olahraga, bahwa opsi-opsi yang diajukan klub terbilang masuk akal dengan kondisi saat ini. "Akan ada banyak kemungkinan, tapi kita ingin menjaga integritas kompetisi ini. Yang terpenting apakah ketika musim ini dilanjutkan bisa juga menjamin keamanan dan kesehatan," katanya.

Untuk urusan venue, Pihak Liga Inggris menyambut baik gagasan tersebut dan langsung mencari mana saja tempat yang memungkinkan dijadikan sebagai tempat netral. Dilansir dari The Telegraph, Liga Inggris telah memilih beberapa stadion yang akan digunakan sebagai tempat netral untuk menyelesaikan kompetisi 2019-2020. Salah satu tempat netral yang disebut akan dipakai untuk menyelesaikan musim ini adalah Stadion Wembley. (selengkapnya lihat infografis).

Meski sudah memberikan banyak opsi, hal itu bergantung pada pertemuan antara Kanselir Jerman Angela Merkel dan 16 menteri olahraga dari negara-negara bagian di Jerman pada hari ini (6/5). Pertemuan tersebut sedianya berlangsung pada Kamis lalu (30/4), tetapi urung terlaksana. "Tidak ada keputusan yang diambil hingga pertemuan hari ini (5/5) dan klub bertukar pandangan tentang informasi yang diberikan mengenai 'Project Restart' dan itu semua kami tampung," demikian pernyataan dari laman resmi Premier League. (fin/tgr)

Admin
Penulis