MADRID - Wabah virus corona atau Cofid-19 yang melanda dunia semakin menjadi-jadi. Beberapa pejabat tinggi dan publik figure ikut menjadi korban ganasnya virus tersebut. Terbaru, mantan presiden Real Madrid Lorenzo Sanz dinyatakan positif terjangkit Cofid-19.
Menurut laporan Marca, Kamis (19/3), kondisi Sanz kini semakin memburuk. Pria 76 tahun itu bahkan sempat dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) di salah satu rumah sakit di kota Madrid, Spanyol. Diberitakan, ia menderita demam dalam beberapa hari terakhir ini.
"Kami sudah berbicara dengan dokter dan kabarnya tidak bagus sama sekali," kata Fernando Sanz, putra Lorenzo Sans.
Fernando menyebut bahwa sang ayah menderita penyakit komplikasi seperti gagal napas serta gagal ginjal karena infeksi serius akibat virus corona. "Kami harus menunggu 24 jam ke depan. Tetapi karena faktor usia, rasanya (untuk sembuh) itu sulit," lanjut sang anak.
Awalnya Lorenzo menunda ke rumah sakit untuk mendapat perawatan sampai karena takut menderita corona. Padahal, mantan presiden Real Madrid yang menjabat pada periode 1995-2000 tengah demam tinggi selama delapan hari. Ia seharusnya segera membutuhkan penanganan ekstra.
Namun, kata Fernando, ayahnya itu hanya minum parasetamol selama tubuhnya mengalami demam tinggi tersebut. Ia menyebut, Lorenzo tidak ingin merusak sistem medis. Akan tetapi, hal itu justru membuat Lorenzo Sanz drop.
"Dia bertahan dengan parasetamol selama delapan hari karena dia tidak ingin merusak sistem medis, tetapi kemudian dia drop. Mereka (tim medis) mengatakan kepadanya bahwa itu sudah buruk dan dia hanya memiliki sedikit oksigen dalam darahnya," ungkap Fernando.
Real Madrid pun mengirim pesan dukungan kepada Lorenzo. "Kami mendoakan Lorenzo Sanz, mantan presiden Real Madrid dengan semua dukungan dan harapan terbaik kami. Seluruh keluarga Real Madrid mengirimkan dukungannya," bunyi pernyataan Real.
Lorenzo Sans menjadi sosok yang dihormati selama menjabat sebagai presiden Real Madrid. Meski hanya menjabat selama lima tahun, ia pernah membawa Los Blancos meraih dua gelar Liga Champions.
Selain itu, Lorenzo juga cukup berjasa dalam mendatangkan sederet pemain bintang ke Santiago Bernabeu. Beberapa di antaranya adalah Clarence Seedorf, Fernando Redondo, hingga Roberto Carlos. (heq/fin)