Bakal Jalani Operasi Plastik, Begini Kondisi Terkini Wanita yang Ditusuk Kuli Bangunan
Kondisi Khuraruen Handayani, korban penusukan oleh suaminya yang merupakan kuli bangunan -rikhi ferdian-fin.co.id
TANGERANG, FIN.CO.ID - Khuraruen Handayani (33), korban penusukan oleh suaminya DK (35), di kolong Tol Bitung, Tangerang, Banten, akan menjalani operasi.
Saat ini korban masih berada di ruang ICU Rumah Sakit Umum (RSU) Kabupaten Tangerang usai dirujuk dari RS Hermina Bitung setelah peristiwa mengenaskan pada Sabtu, 21 Mei 2022.
"Saat ini pasien masih dirawat dengan kondisi luka tusuk dan luka sayat di beberapa bagian tubuh, pasien masih sadar," kata Kepala Instalasi Hukum Publikasi dan Informasi (HPI) RSU Kabupaten Tangerang, dr. Hilwani, Rabu 25 Mei 2022.
(BACA JUGA:Kuli Bangunan Nekad Tusuk Perut Istri Pakai Pisau Dapur di Kolong Tol Bitung, Alasannya...)
Dikatakan dr. Hilwani, rencananya dokter akan melakukan tindakan operasi terhadap korban.
Operasi dilakukan dengan bedah plastik pada wajah korban mengingat luka sayatan dan tusukan pada bagian ini cukup parah.
"Operasi bedah plastik pada bagian wajah, saat ini sedang dilakukan observasi dan evaluasi," ucapnya.
(BACA JUGA:Detik-Detik Memilukan Kuli Bangunan Tusuk Istrinya Hingga Terdengar Teriakan Histeris yang Menyayat Hati)
Dia menuturkan, meski saat ini korban dalam keadaan sadar tapi kondisinya belum benar-benar pulih. Mengingat, luka yang dialaminya cukup parah dengan 7 luka tusukan dan sayatan di tubuhnya.
Sehingga, tindakan operasi bedah plastik terhadap korban akan dilakukan setelah kondisinya membaik.
"Pasien masih sadar tapi kondisinya masih lemas, belum benar-benar pulih, jadi jadwal operasinya menunggu dia pulih," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria berinisial DK (35), asal Dusun Tambak Timur, Kabupaten Oku Timur, Sumatera Selatan, diamankan oleh kepolisian dari Polsek Curug, Polres Tangerang Selatan.
Pria yang berprofesi sebagai kuli bangunan itu, diamankan polisi usai menusuk istrinya, NK (33), dengan pisau dapur di bawah kolong Jembatan tol Bitung, Jalan Gatot Soebroto, Tangerang.
Kepada polisi, dia mengaku nekat melukai korban karena kesal lantaran sang istri menolak untuk diajak pulang kampung ke daerah Lampung.
Sumber:
