Komisi VI DPR Ramai-Ramai Desak Erick Thohir Evaluasi Dede Budhyarto yang Kerap Tebar Kebencian di Medsos

Komisi VI DPR Ramai-Ramai Desak Erick Thohir Evaluasi Dede Budhyarto yang Kerap Tebar Kebencian di Medsos

Kristia Budhyarto alias Dede Budhyarto --twitter / @kangdede78

JAKARTA, FIN.CO.ID– Komisi VI DPR RI secara kompak, mulai dari ketuanya hingga anggotanya, ramai-ramai meminta Menteri BUMN, Erick Thohir agar menegur Komisaris PT Pelni Kristia Budhyarto atau Dede Budhyarto karena kerap menebar kebencian yang memicu perpecahan di media sosial. 

Wakil Ketua Komisi VI DPR Mohammad Hekal, mengatakan demi jalannya roda pemerintahan yang baik, serta upaya menghentikan perpecahan, maka Dede Budhyarto harus dievaluasi oleh Erick Thohir.

"Demi jalannya roda pemerintahan yang baik dan menghentikan hancurnya perpecahan di masyarakat, maka saya meminta agar Menteri BUMN Erick Thohir menegur tegas komisaris dan direksi BUMN yang kerap membuat gaduh masyarakat,” kata Mohammad Hekal, Ahad 8 Mei 2022.

(BACA JUGA:Kerap Cuitan Kebencian, Kader Golkar Ini Nilai Dede Budhyarto Merusak Citra Jokowi)

"Kita harus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa saat ini seperti apa yang telah dilakukan oleh Presiden Jokowi,” tegasnya.

"Kalau Dede Budhyarto tidak bisa menjaga persatuan bangsa seperti apa yang diharapkan Presiden Jokowi, maka sebaiknya dievaluasi saja dari Komisaris Pelni,” sambung dia. 

Sementara itu, salah satu Anggota Komisi VI DPR RI  Nasim Khan dari PKB, juga mempunyai pendapat yang sama. Meminta Erick Thohir harus mengevaluasi Dede Budhyarto. 

"Dede Budhyarto seharusnya berkomentar terkait kinerja perusahaan dalam persiapan arus mudik dan arus balik lebaran, bukan malah berkomentar di luar itu yang justru membuat gaduh di suasana Idul Fitri ini," kata Nasim. 

(BACA JUGA:Dede Budhyarto Sebut Anies Tidak Punya Prestasi Kerja, Helmi Felis: Jangan Heran Jika Rezim Ini Kacau)

Anggota Komisi VI DPR Amin AK juga mendesak Menteri BUMN Erick Thohir bertindak tegas. Dia menilai, Dede Budhyarto kerjanya hanya membuat perpecahan. 

“Pejabat BUMN yang kerjanya hanya bisa memecahkan belah masyarakat sebaiknya dievaluasi saja, seperti Dede Budhyarto itu,” katanya.

"Perusahaan BUMN tidak akan berjalan dengan baik kalau pejabatnya tidak punya akhlak yang baik,” tegas politikus PKS itu lagi.

Pernyataan tegas juga disampaikan oleh Politikus Gerindra Andre Rosiade yang juga anggota Komisi VI DPR. 

(BACA JUGA:Gelar Sholat Idul Fitri di JIS, Dede Budhyarto Sebut Anies Baswedan Jualan 'Politik Identitas')

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Afdal Namakule

Tentang Penulis

Sumber: