Tifatul Sembiring Sentil Prabowo: You Have Killed Your Golden Time, Amanah Itu Serasa 'Dipermainkan'

Tifatul Sembiring Sentil Prabowo: You Have Killed Your Golden Time, Amanah Itu Serasa 'Dipermainkan'

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto-@Kemhan_RI-Twitter

JAKARTA, FIN.CO.ID - Politisi PKS Tifatul Sembiring menyebut Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto telah membuang peluang emas untuk menjadi Presiden Republik Indonesia (RI). 

"You have killed your golden time". Sebenarnya peluang emas PS itu saat pilpres 2019 lalu, dukungan ummat sangat besar. Namun amanah itu serasa 'dipermainkan'. Kita lihat sikap ummat kpd anda di thn 2024 nanti... *SekaliLancungKeujian,"cuit Tifatul Sembiring seperti dikutip FIN dari akun Twitter @tifsembiring pada Jumat (6/5/2022).

(BACA JUGA:Manuver Prabowo di Momen Lebaran, Melihat 'Ancaman' Usai Jokowi Bertemu Anies hingga Minta Restu Megawati)

Cuitan mantan Menkominfo itu disertai link media dengan judul “Demi Rasakan Kursi Presiden, Prabowo Rela Satu Gerbong dengan Rival Bebutuyannya”. 

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi hingga Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat momen Lebaran. 

Pengamat politik Jerry Massie menilai, langkah tersebut merupakan bagian dari strategi Prabowo dan komunikasi politik jelang Pilpres 2024. 

"Barangkali Prabowo melihat bagian king maker dan juga Megawati punya magnet yang cukup kuat," kata Jerry kepada fin.co.id, Rabu, 4 Mei 2022.

(BACA JUGA:Fahri Hamzah Sindir Halus ke Prabowo Subianto untuk Silaturahmi ke Ma'ruf Amin)

"Saya kira, selain Hari Raya Idulfitri paling Prabowo hanya setor muka saja dan mencari simpati Jokowi," sambungnya. 

Direktur Eksekutif P3S ini melanjutkan, silaturahmi tersebut juga bagian politik persuasif dari Prabowo. 

"Ini sinyal mencari dukungan bahkan restu Jokowi, bisa saja ada bisikan. Bisa jadi setelah Lebaran dimatangkan Prabowo-Puan Maharani," terangnya.

Jerry menilai, bisa juga ada pesan dari Jokowi kepada Mega. Atau pun Prabowo ingin memulihkan hubungan Jokowi-Mega yang sempat menjaga jarak, lantaran Jokowi lebih miring ke Luhut Binsar Pandjaitan otomatis lebih cenderung ke Golkar.

(BACA JUGA:Prabowo ke Rumah Megawati, Pengamat: Kemungkinan Prabowo-Puan Pasangan di 2024)

Menurutnya, silahturahmi di hari raya akan lebih memperkuat hubungan di antara Prabowo dengan Jokowi maupun Prabowo dan Megawati. Atau bisa saja ada bisikan untuk pertemuan habis Hari Raya Idulfitri. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Rizal Husen

Tentang Penulis

Sumber: