Jubir PSI Sigit Widodo: Tolak dan Kecam Serangan Sara Pada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.-Twitter/@AndiAngger-
JAKARTA, FIN.CO.ID- Juru bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sigit Widodo angkat bicara mengenai seorang pemuda yang menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut 'orang yaman'
Jubir PSI Sigit Widodo secara lantang menolak dan mengecam terhadap serangan SARA terhadap Anies Baswedan.
Melalui akun Twitter pribadinya Sigit Widodo secara tegas mengatakan , PSI melawan intoleransi dan diskriminasi yang menimpa Warga Indonesia.
"Kami menolak dan mengecam serangan SARA pada Gubernur DKI Jakarta @aniesbaswedan. @PSI akan selalu melawan intoleransi dan diskriminasi yang menimpa Warga Negara Indonesia," ucap Sigit Widodo dikutip FIN dari @sigitwid pada Minggu, 1 April 2022.
"Pejabat publik perlu dikritisi kinerjanya, bukan diserang dengan rasisme," sambungnya.
Kami menolak dan mengecam serangan SARA pada Gubernur DKI Jakarta, @aniesbaswedan.@psi_id akan selalu melawan intoleransi dan diskriminasi yang menimpa Warga Negara Indonesia.
Pejabat publik perlu dikritisi kinerjanya, bukan diserang dengan rasisme.https://t.co/6PPIEcOZlX — Sigit Widodo (@sigitwid) May 1, 2022
(BACA JUGA:Kaos 'Anies Presiden' Murni Inisiatif Warga, Jubir PSI Gak Mau Tahu: Anies Harus Tanggung Jawab! )
(BACA JUGA:Anggota TGUPP Bantah Anies Baswedan Berikan Kaos Kampanye, Usai Dituduh Jubir PSI)
Sebelumnya, Sebuah video viral pria kemayu menyindir spanduk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di salah satu sudut Kota Surabaya.
Pria tersebut membuat video dan mengomentari spanduk Anies tersebut. Dia menyebut Anies orang Yaman.
"Supaya apa wajah orang Yaman dipajang di Surabaya," kata pria kemayu tersebut.
Dia melanjutkan bahwa orang Surabaya tidak kenal Anies Baswedan.
"Orang Surabaya tidak kenal orang Yaman ini. Supaya apa dia dipajang di sini," tuturnya.
(BACA JUGA:Dedek Prayudi Soal Jubir PSI Anggap Anies Bagi-bagi Baju 'Kampanye': Penyalahgunaan Kekuasaan)
Dia menanyakan tujuan spanduk Anies di Surabaya. Menurutnya masih ada tokoh Surabaya lain yang lebih baik dari Anies.
Sumber:
