Ada Lima Ribu Lebih Kasus Bunuh Diri di Tanah Air, Kenali 13 Ciri Depresi

Ada Lima Ribu Lebih Kasus Bunuh Diri di Tanah Air, Kenali 13 Ciri Depresi

Stress, Image oleh 1388843 dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2021, setidaknya lebih dari lima ribu kasus melibatkan upaya bunuh diri dan kematian akibat bunuh diri.

Melihat tingginya angka itu, penting bagi kita untuk menyadari akan nyatanya bahaya depresi pada manusia.

Dengan begitu, tingkat kematian yang disebabkan oleh masalah psikologis ini, dapat ditekan sedemikian rupa.

Dan berdasarkan temuan NHS, ada 13 ciri-ciri depresi yang tidak boleh diabaikan begitu saja, mau itu pada Anda mau pun orang terkasih.

Berikut ini daftarnya, seperti dilansir The Sun:

1. Bergerak atau berbicara lebih lamban dari yang umumnya dilakukan orang
2. Napsu makan yang hilang (terkadang bertambah)
3. Konstipasi
4. Mengeluhkan rasa sakit
5. Tidak bersemangat
6. Libido rendah
7. Perubahan siklus bulanan (pada wanita)
8. Gangguan tidur
9. Mood yang jelek
10. Tidak tertarik melakukan hal yang sebelumnya disukai
11. Mudah marah
12. Menarik diri dari orang lain
13. Punya keinginan bunuh diri

Apa Itu Depresi dan Apa Penyebabnya

Depresi adalah salah satu pemicu keinginan orang ingin mengakhirI hidup mereka, dalam hal ini bunuh diri.

Menurut ahli, depresi dapat dipengaruhi oleh berbagai sebab. Dan bahwa kondisi ini tidak boleh dianggap remah atau dipandang sebelah mata.

"(Keinginan) mengakhiri hidup dapat disebabkan oleh beberapa kemungkinan penyebab," kata dr. Talitha Najmillah Sabtiari, via Alodokter.

"Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari faktor stres, tekanan sosial lingkungan, trauma masa lalu, atau adanya gangguan psikiatri yang mendasari," lanjut dia.

Beberapa masalah seperti gangguan kepribadian, gangguan kecemasan, dan lainnya, juga berkontribusi dengan pemikiran untuk mengakhiri hidup.

Sebab itu, ia menganjurkan kepada mereka yang sudah masuk dalam tahapan depresi, apalagi jika dibarengi dengan keinginan untuk bunuh diri, untuk sesegera mengkin mencari pertolongan medis.

"Sebaiknya, apabila hal ini sudah membuat Anda berkeinginan untuk mengakhiri hidup, lakukanlah konsultasi ke psikiater," saran dia.

Di sana, lanjut dia lagi, dokter yang menangani akan melakukan evaluasi lengkap dan menganjurkan terapi yang tepat sesuai dengan kondisi sang pasien.

"Termasuk memberikan saran rujukan pemeriksaan ke dokter spesialis lain, apabila dibutuhkandr," tutup dr. Talitha Najmillah Sabtiari.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: