Siapkan 4 Jenis Rekayasa Lalin, Jasa Marga: Fungsinya Untuk Menurunkan V/C Ratio

Siapkan 4 Jenis Rekayasa Lalin, Jasa Marga: Fungsinya Untuk Menurunkan V/C Ratio

Corporate Communication and Community Group Head PT Jasa Marga (Persero) TBK, Dwimawan Heru (Kiri), saat menyampaikan keterangan pers di hadapan Forwapu, Selasa, 26 April 2022-Sigit Nugroho untuk FIN.CO.ID-

 

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kepolisian dan stakeholder transportasi termasuk Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Jasa Marga telah menyiapkan 4 jenis rekayasa lalu lintas (lalin) untuk antisipasi arus mudik Lebaran 2022. 

Corporate Communication and Community Group Head PT Jasa Marga (Persero) TBK, Dwimawan Heru menjelaskan, rekayasa paling yang disiapkan untuk menghadapi musim arus mudik ada 4 jenis, yaitu plat nomor Ganjil-Genap, Pembatasan kendaraan tiga sumbu, Contra flow dan One Way. 

(BACA JUGA:Kementerian PUPR Pastikan 2.500 Km Jalan Tol Dalam Kondisi Siap Dilalui Pemudik)

Hal ini yang menurutnya menjadi pembeda dari persiapan arus mudik tahun ini, dengan tahun-tahun sebelumnya sebelum pandemi Covid-19. 

"Semuanya sudah ada jadwalnya, di website, ada di media sosial Korlantas, ada di media sosial Jasa Marga, kapan ada one way, kapan ada Contra flow, darimana sampai kemana, dari tanggal berapa sampai tanggal berapa. Ganjil genap itu memperkuat," ungkap Heru menjawab pertanyaan Fin.co.id, Selasa 26 April 2022. 

Tujuan utama dari pelaksanaan rekayasa lalin, lanjut Heru, adalah untuk menekan kapasitas jalan dengan lalu lintas atau V/C Ratio. Menurutnya, tanpa gabungan rekayasa lalin tersebut, V/C Ratio jalan tol, khususnya Jakarta-Cikampek adalah 1, alias kendaraan sudah tidak bisa bergerak lagi karena kapasitasnya melampaui target. 

"Ganjil genap itu melengkapi, kalau cuma One Way saja sama Contra Flow itu V/C Ratio nya masih kira-kira 0,85, masihendekati 1, maka ditambahi lagi ada ganjil-ganap. Pemberlakuannya nanti oleh Kepolisian," ungkapnya. 

(BACA JUGA:Sering 'Paksa' Jamaah Untuk Sedekah, Ternyata Uangnya Oleh Ustaz Yusuf Mansur Digunakan Buat Ini)

"Diskresinya ada di Kepolisian, Jasa Marga hanya membantu, mensupport dari sisi perlengkapan," sambungnya. 

Sebelumnya, Heru juga memastikan bahwa 1.250 km jalan tol milik Jasa Marga yang tersebar di seluruh Indonesia dipastikan sudah siap untuk melayani pemudik. 

"Saya sampaikan disini bahwa 1.250 km jalan tol itu sudah siap untuk mengantisipasi perjalanan mudik tahun ini," tegasnya. 

 

 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: