Mantan Vokalis Oasis Ini Pilih Duduk di Kursi Roda Ketimbang Harus Operasi

Mantan Vokalis Oasis Ini Pilih Duduk di Kursi Roda Ketimbang Harus Operasi

Liam Gallagher, Image Credit: @liamgallagher/Instagram--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Mantan vokalis Oasis, Liam Gallagher dilaporkan membutuhkan operasi penggantian pinggul total.

Seperti dilaporkan media Inggris, kabar itu datang setelah tiga tahun sebelumnya, ia didiagnosa menderita radang sendi.

Liam Gallagher yang kini berusia 49 tahun itu, harus hidup menahan rasa sakit. Ia pun terpaksa meninggalkan hobinya, berlari, guna mengurangi efek kondisinya.

(BACA JUGA:Punya Masalah Sendi, Makanan dan Minuman Ini Pantang Anda Konsumsi)

Saudara kandung dari Noel Gallagher itu, kini harus bergantung pada obat tidur, untuk memudahkannya menutup mata.

Akan tetapi, ketimbang harus naik ke meja operasi tersebut, Liam mengaku lebih baik memilih duduk di kursi roda.

Padahal menurut dokter, operasi penggantian pinggul total, adalah satu-satunya opsi bagi Liam untuk dapat kembali fit.  

“Pinggul saya gak bener, saya menderita (kondisi bernama) radang sendi, (dan kondisi ini terbilang) parah," ungkapnya seperti dikutip FIN dari The Sun.

Ia lalu mengungkapkan jika dokter yang memeriksa kondisinya, menyarankan dirinya untuk menjalani operasi penggantian pinggul yang dimaksud di atas.

Ada pun alasan mengapa Liam enggan menjalani prosedur itu, adalah lantaran risiko kematian yang bisa disebabkan prosedur tersebut.

Operasi penggantian pinggul adalah prosedur yang memungkinkan orang, untuk mengganti tulang pinggul dengan implan buatan manusia.

Liam Gallagher yang sukses menjalani solo karir, usai meninggalkan Oasis itu, pertama kali didiagnosa mengalami radang sendiri di kedua pinggulnya pada 2019 lalu.

Kabar itu datang dua tahun setelah ia didiagnosa menderita penyakit Hashimoto, yang mempengaruhi kualitas suaranya.

Jika dibiarkan, kondisi Liam Gallagher berpotensi memburuk, dengan terkena rematik di kemudian hari.

Ciri-ciri Orang Kena Rematik

Sendi Anda kerapa terasa kaku, atau juga diikuti dengan rasa nyeri?

Awas, kondisi ini mungkin pertanda dari gejala awal rematik, yang terjadi tanpa disadari.

Seperti dilansir  Healthline, gejala awal rematik umumnya muncul dengan  berupa rasa nyeri di jemari dan pergelangan.
 
Rasa nyeri ini menurut ahli, juga dapat terjadi di area lutut, kaki, engkel hingga pundak.  

Gejala awal rematik pun tidak berhenti di situ, bahkan Anda akan terkejut dengan jumlah gangguan kesehatan yang disebabkannya.  

Berikut gejala awal rematik yang wajib disadari, sebelum kondisi ini semakin memburuk:

1. Mulut kering
2. Mata kering, gatal dan meradang
3. Kesulitan tidur
4. Nyeri dada saat bernapas
5. Ada benjolan di bawah jaringan kulit lengan
6. Kehilangan napsu makan
7. Berat badan merosot

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: