Sebanyak 888 Orang Guru Diusulkan Disdik Kota Bekasi Jadi PPPK 2022

Sebanyak 888 Orang Guru Diusulkan Disdik Kota Bekasi Jadi PPPK 2022

Ilustrasi Guru/Tenaga Pendidik. FOTO: Max Fischer from Pexels--

BEKASI, FIN.CO.ID - Sebanyak 888 Guru tingkat SD dan SMP di Kota Bekasi diajukan oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi ke Pemerintah Pusat untuk dijadikan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) 2022.

Menurut Kepala Sub Bagian Kepegawaian Dinas Pendidikan Kota Bekasi Yanti Mariawati, usulan ratusan guru itu telah diajukan oleh pihaknya ke Bagian Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Pemkot Bekasi.

(BACA JUGA:Kesal Ditegur Gegara Jual Kerupuk Sambil Mabuk, 3 Pemuda Tusuk Tukang Parkir Minimarket di Bekasi)

"Dengan dari 888 guru tersebut melalui rinciannya 638 guru untuk tingkat SD Negeri dan 250 guru lainnya untuk tingkat SMP Negeri. Namun dari usulan yang sudah kita ajukan, Nantinya juga akan disesuaikan oleh Pemerintah Pusat melalui regulasi kuota yang ada," ucap Yanti Mariawati saat dikonfirmasi, Jumat 15 April 2022. 

Menurutnya, kebutuhan ratusan guru tersebut diajukan karena setiap tahunnya ratusan guru di satuan pendidikan Kota Bekasi banyak yang memasuki masa pensiun.

"Sehingga usulan dari ratusan tenaga pendidik  yang diajukan, Semoga dapat mengisi kekosongan di setiap sektor satuan pendidikan baik di tingkat SD maupun SMP," ungkapnya

Berdasarkan data yang telah tercatat oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi, di tahun 2022 sebanyak 2.257 guru di Satuan Pendidikan Kota Bekasi mengalami kekosongan.

(BACA JUGA:Dirikan 6 Pospam Mudik Lebaran 2022, Polresta Tangerang Bakal Terjunkan 400 Personel)

Dari rincian tersebut terbagi dalam dua tingkat guru pendidikan, diantaranya untuk guru SD Negeri terdapat 1.853 yang kosong, sedangkan guru SMP Negeri sebanyak 404 yang kosong.

"Sesampai dari adanya kekosongan dalam jumlah tenaga pendidik ini, banyak beberapa guru melalui tingkat SMP yang kerap merangkap tugas satu atau dua mata pelajaran sekaligus untuk membackup dari adanya kekurangan jumlah tenaga pendidik yang ada," jelasnya

Diharapkan dengan adanya bantuan melalui usulan yang telah diajukan, kekurangan tenaga pendidik di wilayah Kota Bekasi segera terselesaikan agar pelayanan pendidikan bisa berjalan lancar dan maksimal. (Tuahta Simanjuntak)

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Sigit Nugroho

Tentang Penulis

Sumber: