Tangerang

Puslabfor Mabes Polri Turun Tangan, Selidiki Kasus Kecelakaan Kerja di PT SMS Steel Tangerang

fin.co.id - 08/04/2022, 21:12 WIB

Pihak Kepolisian dari Polresta Tangerang Saat Melakukan Identifikasi di PT SMS Steel pada Tahun 2021 lalu. (Dok).

TANGERANG, FIN.CO.ID  - Polresta Tangerang masih menyelidiki kasus kecelakaan kerja di PT SMS Steel di desa Cisereh, Kecamatan Tigaraksa, pada Rabu, 30 Maret 2022 lalu. 

Kasatreskrim Polresta Tangerang Kompol Zamrul Aini menyampaikan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terjadinya kecelakaan kerja di pabrik peleburan baja tersebut.

(BACA JUGA: Suami di Kabupaten Serang Tega Habisi Anak dan Istrinya, Apa Motifnya? Ini Kata Polisi)

"Masih dilidik dan sudah kita pasang Police Line di TKP (tempat kejadian perkara)," kata Zamrul saat dihubungi wartawan, Jumat malam, 8 April 2022. 

Dia mengungkapkan, saat ini pihaknya juga masih menunggu hasil olah TKP dari Puslabfor Mabes Polri. 

Oleh sebab itu, para penyidik dari unit Identifikasi INAFIS Polresta Tangerang belum bisa menyimpulkan adanya dugaan kelalaian keselamatan kerja sebelum hasil dari Puslabfor keluar. 

"Puslabfor Mabes Polri juga sudah datang ke PT SMS Steel memeriksa tempat kejadian dan saat ini kita masih menunggu hasilnya," terangnya.

(BACA JUGA: Jadi Korban Tabrak Lari, Kepala Sekolah SD Negeri Tewas di Tempat)

Dia menambahkan, dari informasi tim identifikasi di lapangan, total ada 9 orang pekerja yang menjadi korban dalam kecelakaan kerja itu. 

Dari 9 orang korban, empat di antaranya mengalami luka ringan dan sudah pulang dari rumah sakit.

 Namun, 5 korban lainnya dikabarkan masih dirawat di Ciputra Hospital, Citra Raya, Tangerang. 

"Ada 9 pekerja yang menjadi korban, saat kejadian kita langsung cek ke rumah sakit 4 orang sudah boleh pulang dan 5 pekerja lainnya dirawat inap di rumah sakit," tukasnya. 

(BACA JUGA: Investigasi, Pos Satgas Mupe Diserang KKB Tiga Titik, Dua Prajurit TNI Tewas, Delapan Luka)

Terpisah, Kepala Desa Cisereh Iskandar saat dikonfirmasi wartawan belum lama ini mengungkapkan, bahwa peristiwa kecelakaan kerja di PT SMS Steel bukan baru kali ini terjadi. 

Kata dia, insiden serupa pernah juga terjadi di 2021 lalu dan dilaporkan ada dua pekerja yang menjadi korban. 

Admin
Penulis