Bayi Jadi Rewel Semenjak Minum atau Ganti Susu Formula? Ini Kata Dokter

Bayi Jadi Rewel Semenjak Minum atau Ganti Susu Formula? Ini Kata Dokter

JAKARTA. FIN.CO.ID - Anda sedang memiliki bayi yang punya masalah dengan perut kembung, dan belakangan kerap rewel, terlebih kejadiannya setelah Anda memberikannya susu formula.

Atau, kejadian ini baru terjadi ketika Anda berganti susu formula, dari merek satu ke lainnya.

Pertanyaannya, apakah anak Anda alergi susu atau menderita kondisi medis lain bernama intoleransi laktosa?

(BACA JUGA:Mahasiswi Ini Sakit Perut, Pergi ke RS, Pulang Bawa Bayi, Ternyata Gak Sadar Hamil)

Atau adakah hal ini hubungannya dengan penggunaan AC, yang Anda gunakan di kamar tidur Anda?

Jawabnya menurut dr. Irma Noor Budianti dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya intoleransi laktosa.

"Kondisi yang dialami oleh anak Anda saat ini dapat disebabkan oleh beberapa penyebab kemungkinan seperti alergi susu sapi, intoleransi laktosa, kolik," kata dr. Irma Noor Budianti seperti dikutip FIN dari Alodokter.

Selain karena beberapa faktor di atas, lanjut dia, kondisi lingkungan juga ikut mempengaruhi, bagaimana tingkat kenyamanan bayi.

dr. Irma juga menambahkan, bahwa alergi susu sapi, adalah reaksi abnormal yang ditunjukan tubuh apa yang terkandung dalam susu.

Hal ini lanjut dia, ditandai dengan beberapa gejala yang nampak dari fisiknya, atau perubahan rutinitas dari biasanya.

"Keluhan dapat terjadi seperti diare, muntah, sesak napas, batuk, hingga muncul ruam pada kulit," jelas dr. Irma.

Berbeda dengan alergi susu, lanjut dr. Irma Noor Budianti, intoleransi laktosa merupakan ketidakmampuan sistem pencernaan bayi dalam mencerna laktosa.

(BACA JUGA:Suka Mengeluh Perut Sakit, Mual dan Demam? Awas Batu Ginjal)

Laktosa ini, menurut dr. Irma yaitu sejenis gula alami yang terkandung di dalam susu.

Pada mereka yang mengalami intoleransi laktosa, ditandai dengan gejala meliputi:

•    Perut buncit karena kembung
•    Nyeri perut
•    Mual
•    Muntah
•    Diare (bobot bayi sulit bertambah)

Bagi orang tua dengan bayi seperti ciri-ciri di atas, diminta untuk memeriksakan kondisi mereka ke dokter spesialis anak.

"Pemeriksaan serta konsultasi dengan dokter spesialis anak agar dapat diketahui penyebab kondisi anak Anda saat ini serta dokter dapat memberikan anjuran dan penanganan yang sesuai".
 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Makruf

Tentang Penulis

Sumber: