5 Jurus SMF Tingkatkan Pertumbuhan Pembiayaan Perumahan Tahun 2022
Ilustrasi Gedung SMF - 5 Jurus SMF tingkatkan pembiayaan perumahan tahun 2022. Dok: SMF--
JAKARTA, FIN.CO.ID - PT Sarana Multigriya Finansial / SMF (Persero) berupaya untuk meningkatkan porsi pembiayaan perumahan pada tahun 2022.
Sebagaimana diketahui, pada tahun 2021 lalu, penyaluran pembiayaan perumahan SMF mengalami penurunan, karena tingkat likuiditas perbankan yang sangat tinggi.
(BACA JUGA:Tahun 2021, SMF Kucurkan Pembiayaan Perumahan Senilai Rp8,8 Triliun Termasuk Untuk Rumah Subsidi)
Hal itu menyebabkan permintaan pembiayaan sekunder perumahan kepada SMF menurun.
Penurunan itu juga tercermin dari penurunan pendapatan perseroan, dimana pada 2021 laba SMF menurun 2,1 persen, dari Rp470 miliar di 2020 menjadi Rp460 miliar di 2021.
Direktur Utama SMF, Ananta Wiyogo mengungkapkan, ada 5 strategi yang disiapkan perseroan untuk menghadapi tahun 2022.
Strategi itu antara lain sustainability, perluasan usaha, digitalisasi, reliabilitas serta sinergi.
(BACA JUGA:MotoGP Belum Bisa Move On dari Mandalika: Better Late Than Never)
Ananta menjelaskan, melalui strategi sustainability, SMF akan terus berupaya untuk menjaga kinerja bisnis Perseroan sebagai perusahaan pembiayaan sekunder dengan tetap sustain.
Selanjutnya, SMF juga akan mengimplementasikan perluasan mandat sebagai special mission vehicle untuk mendorong sektor pembiayaan perumahan.
"Terkait digitalisasi, Perseroan tengah mempersiapkan change technology model dengan mengintegrasikan sistem pembiayaan perumahan," kata Ananta, dikutip Minggu 27 Maret 2022.
Menurut Ananta, penguatan digitalisasi tersebut dilakukan melalui strategi reliabilitas penguatan SDM yang berkualitas.
(BACA JUGA:Kasusnya Tak Kunjung Terungkap, Mama Muda Korban Pelecehan di Kota Bekasi Trauma Keluar Rumah)
Selain itu, peningkatan sinergi juga dilakukan dengan berbagai pihak untuk mengembangkan inovasi guna mendukung program Pemerintah.
.jpeg)
Sumber:
