Bantu Evakuasi Handphone Milik Warga di Selokan, Damkar: Kejadian Apapun Kami Siap
Damkar Kota Bekasi Evakuasi HP milik warga-Istimewa-
BEKASI, FIN.CO.ID - Dalam kejadian apapun Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi siap melayani masyarakat Kota Bekasi, hal tersebut terbukti ketika handphone milik seorang pemuda bernama Akhan (19) jatuh ke dalam saluran pembuangan air dan dibantu oleh pihak Damkar.
Kejadian tersebut berlokasi di depan selokan Coffe Shop, yang berada di Jalan Pulo Sirih Utama Kelurahan Pekayon Jaya Kecamatan Bekasi Selatan Jawa Barat saat dirinya sedang berkunjung ke Coffe Shop yang berada di sekitar lokasi.
"Saya sedang berkunjung ke coffe shop dekat sana, lalu saat saya sedang memakirkan mobil dan kemudian turun dari mobil, handphone milik saya ini saya genggam dan pada saat melintas diatas saluran air tersebut saya ingin memasukkan handphone milik saya kedalam tas totebag, ternyata hp tidak pas masuk kedalam tas dan terjatuh kedalam saluran air tersebut" ucap Akhan (19) saat di konfirmasi, Sabtu 26 Maret 2022.
(BACA JUGA:Bulan Depan, Kota Bekasi Mulai Lakukan PTM 100% )
Lanjutnya Akhan menjelaskan karena Handphone miliknya terjatuh, dirinya pun langsung mendatangi Kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi untuk meminta bantuan pengambilan Handphone tersebut.
"Saya datang ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi untuk bisa segera mengevakuasi Handphone milik saya," ungkapnya.
(BACA JUGA:Pemkab Bekasi Kunjungi Anak yang Hobi Makan Kertas Hingga Sandal Jepit Karet di Muara Gembong)
Saat dikonfirmasi Paino selaku Komandan Rescue Kompi A Pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi menjelaskan evakuasi Handphone tersebut cukup memakan waktu, hal tersebut dikarenakan titik jatuhnya berada di saluran air dan berada di sela beton jalan.
"Ya mungkin karna jatuh nya ini dibawah beton, jadi mau engga mau ya di bongkar. Sehingga korban meminta izin kepada pemilik ruko untuk membongkar beton yang ada di depan rukonya untuk kami bisa segera melakukan proses evakuasi kepada handphone korban," terangnya.
Lanjutnya setelah meminta izin dan mulai proses pembongkaran beton, pihak damkar berhasil mengevakuasi handphone tersebut.
"Dengan dari adanya proses evakuasi, kita membutuhkan waktu sekitar 10 menitan dan handphone pelapor pada akhirnya bisa kita evakuasikan," Tutupnya.
Reporter : Tuahta Simanjuntak
DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News
.jpeg)
Sumber:
