Minyak Goreng Mei Dievaluasi, Roy Suryo: Baru Pertengahan Maret 2022, Pemerintah Sudah Kalah

Minyak Goreng Mei Dievaluasi, Roy Suryo: Baru Pertengahan Maret 2022, Pemerintah Sudah Kalah

Kolase Roy Suryo dan Presiden Jokowi-dok fin.co.id-

JAKARTA, FIN.CO.ID - Pakar Telematika Roy Suryo membeberkan fakta menarik soal minyak goreng yang saat ini menjadi barang 'mewah'. 

Roy Suryo, berhasil menelusuri jejak digital pernyataan resmi dari pemerintah soal harga minyak goreng di Indonesia. 

Pertama, Roy Suryo memuat pernyataan resmi dari pemerintah yang mengatakan harga minyak goreng di angka Rp14 ribu per liternya. 

(BACA JUGA:Aneh tapi Nyata, di Bekasi Minyak Goreng Tiba-tiba Berlimpah, Tapi Harganya Rp23 Ribu per Liter)

Ada tiga poin penting pernyataan pemerintah terkait stabilitas harga minyak goreng dan durasi berlakunya.

Lewat akun twitternya, Roy Suryo pada Kamis, 17 Maret 2022 merinci.

Roy menerangkan bahwa tiga poin pernyataan pemerintah antara lain: 

(BACA JUGA:Fadli Zon Seret Nama Fahri Hamzah dan Ustaz Bachtiar Nasir, Bantah Danai Teroris Sepeser Pun)

Pertama, harga minyak goreng 14 ribu per liter di tingkat konsumen 

kedua, Berlaku selama 6 (enam) bulan, semenjak Desember 2021 

ketiga, kebijakan tersebut baru akan dievaluasi Mei 2022.

(BACA JUGA:Jepang Lihat Empat Kapal Perang Amfibi Rusia Berlayar, Tidak Tahu Tujuannya, Tapi Menunjukkan...)

Tiga poin tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto dalam sebuah rilis. 

Pernyataan Menko Perekonomian tersebut merujuk pada arahan presiden pada tanggal 30 Desember 2021.

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Khanif Lutfi

Tentang Penulis

Sumber: