Sebulan Jelang Race, Tiket MotoGP Masih Sepi Pembeli
Sirkuit Mandalika akan dilapis ulang (Instagram@motogp)--
MATARAM, FIN.CO.ID - Race atau balapan MotoGP akan digelar sebulan lagi. Tepatnya, 18-20 Maret 2022.
Namun, tiket perhelatan akbar tersebut masih sepi pembeli.
Warga yang membeli tiket MotoGP Mandalika melalui travel agent atau agent perjalan wisata masih minim. Padahal penyelenggara sudah memberikan diskon bagi warga ber-KTP NTB.
(BACA JUGA:Angkut Penonton MotoGP Mandalika, Kemenhub dan ITDC Siapkan Ratusan Shuttle Bus Gratis)
Ketua DPD Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) NTB, Dewantoro Umbu Joka mengatakan, sejauh ini pihak travel agent menyebut sebagian besar yang terjual adalah paketan tiket MotoGP Mandalika. Itu pun umumnya pembelinya wisatawan luar Lombok.
Sebab, penonton dari luar Lombok kedatangannya bukan hanya sekadar menyaksikan ajang MotoGP. Tapi sekligus berwisata.
“Yang terjual dari 3000 tiket yang dikasi ke kita (travel agent), sementara ini kemungkinan sudah terjual di atas 50 -70 persen,” ungkapnya dilansir radarlombok, Senin, 21 Februari 2022.
(BACA JUGA:Jelang MotoGP Musim 2022, Francesco Bagnaia Waspadai Tiga Pabrikan)
Disebutkan juga, ada 100 tiket yang baru dicetak untuk penonton MotoGP menginap di Gili Meno Lombok Utara. Sementara untuk tiket yang tejual selama ini sekitar 2.000 tiket semuanya dipaketkan dengan paket wisata.
Yang sebagian besar penonton dari luar Lombok, untuk penonton lokal NTB tidak banyak yang membeli. Meski telah diberikan diskon harga oleh pihak penyelenggara untuk harga tiket MotoGP, namun ada plus minusnya.
Kendati demikian, pihak travel memang meminta itu untuk tujuan dengan paket wisata bukan semata-mata menjual tiket saja, tetapi untuk menjual paket keluar daerah.
Agar perputaran uang saat gelaran MotoGP yang akan berlangsung pada 18-20 Maret 2022 mendatang dapat berputar di NTB.
“Kalau kita dijual di lokal, nanti kita setor ke luar. Uangnya didalam daerah tidak nambah-nambah. Bagus sebenarnya ada diskon buat warga NTB itu, tapi ada plus minusnya,” katanya.
Untuk warga lokal berKTP NTB, katanya, mereka bisa saja membeli di beberapa supermaket yang memang menyediakan. Di mana warga lokal lebih gampang dalam mengaksesnya. Sehingga untuk pembelian ke travel agent sejauh ini masih minim dilakukan.
Sumber:
