Bejat! Ayah di Tangerang Paksa Setubuhi Anak Kandung Sampai Hamil 11 Minggu

Bejat! Ayah di Tangerang Paksa Setubuhi Anak Kandung Sampai Hamil 11 Minggu

Kanit PPA Satreskrim Polresta Tangerang Iptu Iwan Dewantoro.--FIN

TANGERANG, FIN.CO.ID - SA (42), seorang ayah di Kabupaten Tangerang, Banten, ditangkap polisi karena telah menyetubuhi anak kandungnya yang masih berusia 13 tahun. 

Tak hanya sekali, aksi bejat pelaku dilakukan sebanyak tiga kali hingga korban hamil 11 minggu. 

Dari keterangan polisi, pelaku pertama kali memperkosa korban di rumahnya di Desa Sindang Sono, Kecamatan Sindang Jaya, Kabupaten Tangerang, pada Oktober 2021 lalu. 

Dalam keadaaan rumah yang sedang sepi, pelaku datang menghampiri korban yang sedang menonton televisi kemudian memaksanya untuk berhubungan intim. 

(BACA JUGA:Enam Warga Kab Tangerang Meninggal Dunia Karena Covid-19, Satgas: Rata-rata Yang Baru Sekali Vaksin)

"Waktu itu, sekira jam 9 pagi hanya ada korban dan pelaku di rumahnya, ibunya sedang keluar, pelaku kemudian menghampiri korban di ruang tv lalu memaksa korban untuk melakukan persetubuhan," tutur Kanit PPA Satreskrim Polresta Tangerang, IPTU Iwan Dewantoro, Rabu 17 Februari 2022. 

Usai melampiaskan nafsunya, pelaku kemudian mengancam korban agar tidak menceritakan kejadian tersebut kepada siapapun termasuk ibunya. 

Karena takut korban hanya bisa diam tanpa bisa berbuat apa-apa hingga sang ayah kembali menggaulinya sebanyak tiga kali sampai korban hamil. 

"Ada ancaman dari pelaku, katanya jangan bilang siapa-siapa, awas! pelaku mengancam korban," ulas Iwan 

Kasus tersebut akhirnya terkuak ketika ibu korban berinisial R (39) curiga dengan perubahan fisik pada tubuh anaknya.

Merasa ada yang janggal ibu korban kemudian membeli alat tes kehamilan (test pack) untuk diberikan kepada anaknya tersebut. 

Hasilnya pun cukup membuat ibu korban syok karena ternyata sang anak tengah berbadan dua dengan usia kehamilan 11 minggu. 

"Kemudian pada tanggal 5 Januari 2022 ibu korban membuat laporan, korban kemudian kita mintai keterangan, setelah itu pelaku langsung kita amankan," jelasnya

Kepada polisi, SA beralasan aksi bejatnya itu dilakukan karena sang istri sudah tidak bisa lagi memberinya kepuasan. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Derry Suta

Tentang Penulis

Sumber: