Meski Haikal Hassan Minta Maaf, Ruhut Tetap Ngotot Ngadu ke Kapolri: Setelah Ngebacot Berlaga Telmi!

Meski Haikal Hassan Minta Maaf, Ruhut Tetap Ngotot Ngadu ke Kapolri: Setelah Ngebacot Berlaga Telmi!

Ruhut Sitompul --Istimewa

JAKARTA, FIN.CO.ID - Politisi PDIP, Ruhut Sitompul angkat bicara soal permintaan maaf Haikal Hasan.

Sebelumnya, Haikal Hassan telah menyampikan permohonan maaf, usai menyebut Presiden RI ke-1, Soekarno 'tukang penjarakan ulama'.

Menanggapi hal itu, Ruhut lantas membuat cuitan di akun Twitter pribanya, pada 14 Februari 2022.

(BACA JUGA:Jangan Ditiru! Pria Jomblo Asal Surabaya Masukkan Benang Nilon 2 Meter ke Alat Vitalnya, Berujung Masuk UGD)

Dalam cuitan tersebut, Ruhut tampak menyinggung Haikal Hassan dan melaporkan ulahnya ke Kapolri.

"KAPOLRi manusia seperti ini mestinya setelah dilaporkan sesuai Hukum Acara Pidana yg berlaku di Indonesia tercinta sebagai Negara Hukum segera diproses," ujarnya.

"Faktanya congornya setelah ngebacot karena berlagak telmi telat mikir ya minta ma’af MERDEKA ," sambungnya.

(BACA JUGA:Sholawat Ibu Kota Negara Viral, Begini Bunyi dan Artinya )

Sebelumnya, Haikal Hassan  meminta maaf dan mengklarifikasi ucapannya yang dianggap menghina Soekarno atau Bung Karno. 

"Apabila ada yang tersinggung dan kurang senang dengan perkataan itu, izinkan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, karena kita tahu ngga ada maksud ke situ (menghina) gitu kan. Proklamator kita ya Bung Karno, Bung Hatta," ujar Haikal Hasan dilansir chanel YouTubenya Haikal Hassan Official, Senin 14 Februari 2022

Haikal Hasan mengatakan, video itu tidak bermaksud menghina Bung Karno sebagai tokoh yang suka memenjarakan Ulama. 

Menurut dia, video ceramah itu telah dipotong-potong dan disebar untuk mencari-cari kesalahannya. 

(BACA JUGA:Haikal Hasan Ngeles! Dulu Bilang Bung Karno Tukang Penjarain Ulama, Kini Sebut Wali, Netizen: Manusia Munafik)

"Saya heran ada saja orang yang memotong-motong video itu. Padahal memotong-motong video itu adalah sebuah pelanggaran ITE," ucapnya. 

DAPATKAN UPDATE BERITA FIN LAINNYA DI Google News


Aulia Nur

Tentang Penulis

Sumber: